Apa pun profesinya, selalu ada hal-hal yang tampak sepele dari luar. Namun, siapa sangka di balik itu semua, ternyata bakal sesusah dan serumit ini. Fenomena ini sering dikaitkan seperti gunung es (iceberg), di mana bagian yang terlihat di permukaan hanyalah sebagian kecil dari keseluruhan pekerjaan yang dilakukan. Di bawah permukaan, terdapat lapisan-lapisan yang jauh lebih besar dan sulit dijangkau. Tak terkecuali, ini terjadi pula dalam profesi data analyst.
Seperti yang tergambar di atas, pekerjaan data analyst dari luar terlihat hanya sebatas membuat grafik, menggunakan Excel, atau sekadar menganalisis data yang sudah tersedia. Padahal, kenyataannya profesi ini tidak semudah itu. Mereka juga harus menangani berbagai tugas penting lainnya, seperti memahami konteks bisnis atau industri yang digeluti oleh perusahaan, menguasai analisis statistik, hingga mengatasi masalah data seperti outlier. Jadi, apa saja sebenarnya anggapan orang tentang profesi data analyst yang katanya "cuma menganalisis data" ini? Yuk, kita bahas pemahaman profesi data analyst lewat iceberg!