ilustrasi desain carousel IG buatan Gemini (dok. Gemini AI)
Terkadang, kamu ingin mengajak audiens lebih dari sekadar membaca tips atau melihat produk, kamu juga ingin mereka masuk ke dalam sebuah cerita. Carousel storytelling sangat cocok untuk berbagi pengalaman pribadi, proses di balik layar, atau sebuah perjalanan. Desainnya pun harus mendukung nuansa yang intim dan personal, seolah-olah audiens sedang membuka buku harian atau album fotomu.
Prompt untuk Slide 1 (Judul/Cover): Desain slide judul untuk carousel Instagram dengan tema jurnal atau storytelling. Gaya desain scrapbook yang artistik dan personal. Latar belakang berupa tekstur halaman buku catatan (journal paper) yang sedikit usang. Di tengah, ada sebuah bingkai foto polaroid kosong yang seolah-olah ditempel dengan selotip kertas (washi tape) virtual. Placeholder untuk judul cerita ditulis dengan font tulisan tangan.
Prompt untuk Slide 2, 3 (Isi Cerita/Narasi): Desain slide isi untuk carousel Instagram gaya scrapbook. Latar belakang tekstur kertas yang sama. Layout sangat simpel dengan banyak ruang kosong di tengah untuk placeholder teks narasi. Hiasi hanya dengan satu ilustrasi stiker bunga kering atau sobekan kertas kecil di sudut untuk pemanis.
Prompt untuk Slide Terakhir (Penutup/Pertanyaan): Desain slide penutup untuk carousel Instagram gaya scrapbook. Latar belakang tekstur kertas yang sama. Di bagian atas, ada ilustrasi klip kertas (paper clip) virtual. Di tengah, ada placeholder untuk teks pertanyaan yang engaging dengan font tulisan tangan, misalnya "Gimana menurutmu?".
Kini, kamu gak perlu menghabiskan waktu berhari-hari buat desain carousel Instagram. Kamu bisa banget memanfaatkan bantuan AI seperti Gemini untuk membuatnya. Kunci utamanya adalah ciptakan satu prompt Gemini AI dasar yang kuat, lalu memodifikasinya sedikit demi sedikit untuk setiap slide agar ceritamu mengalir dengan mulus. Semoga artikel ini membantu kamu, ya!