Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Unsplash/ Amin Asbaghipour

Ada banyak staff yang bekerja di studio video game. Mulai dari sutradara yang mengarahkan ke manakah game tersebut dikembangkan; desainer yang membuat desain karakter untuk dimainkan; story teller, untuk memberikan cerita dalam video game jika memang ada; dan masih ada banyak lagi. Satu pekerjaan yang cukup terkenal adalah pengisi suara.

Pengisi suara atau voice actress/actor dalam industri video game ternyata sangat dibutuhkan. Suara yang masuk dalam video game itu menentukan apakah video game tersebut dibuat dengan sangat baik atau tidak.

Tidak salah jika para pengisi suara video game ada kalanya dapat seterkenal artis papan atas. Yang menarik dicermati adalah terdapat proses yang panjang untuk mengisi suara tersebut. Berikut ini adalah proses-prosesnya.

1. Menentukan tipe suara yang dicari

Unsplash/ Sascha Bosshard

Sebelum mencari talenta pengisi suara, studio pengembang game akan membuat rincian suara seperti apa yang mereka cari. Suara bernada tinggi, dalam dan kuat; kucing yang garang; orang tua pemarah; semua detail itu akan dibuat terlebih dahulu. Setelah sudah jelas suara apa yang akan mereka cari, barulah dimulai ajang pencarian bakatnya.

2. Mereka bisa membukanya secara terang-terangan atau mencari via agensi

Editorial Team

Tonton lebih seru di