Samsung Berencana Gunakan Bing, Google Tersingkir?

Setelah mengimplementasikan ChatGPT ke browsernya, popularitas Bing memang juga turut naik. Kemampuan Bing AI disebut cukup luwes untuk memberikan balasan dari pertanyaan para pengguna. Bahkan beberapa reviewer menulis bahwa untuk sekarang Bing punya kemampuan yang lebih baik dibanding Bard milik Google. Tak heran kalau beberapa pihak mulai berpaling dari Google ke Bing.
Berencana untuk beralih ke Bing
Selama ini Google jadi default browser bagi smartphone yang menggunakan sistem operasi Android. Hal tersebut lantaran Google yang memiliki Android sehingga browser yang digunakan adalah Google. Namun, Bing dengan kemampuannya yang kian membaik tentu menggoda untuk digunakan. Baik itu individu maupun secara korporasi mulai tergerak untuk beralih menggunakan Bing.
Meski begitu Google dan Samsung sudah bekerja sama sejak lama. Melansir The New York Times, Samsung dan Google sendiri memang sejatinya memiliki perjanjian di mana Google menjadi mesin pencari default dari smartphone dan tablet Samsung.
Jika Samsung benar-benar beralih ke Bing, tentu ada potensi kerugian yang akan diderita oleh Google. The New York Times mengestimasikan kerugian Google berada di kisaran USD3 miliar per tahun. Google harus segera bertindak agar hal tersebut tak sampai terjadi.