13 April kemarin telah menjadi catatan sejarah bagi dunia aviasi. Namun, sebenarnya para eksekutif Stratolaunch Systems telah merencanakan untuk menerbangkan pesawat ini pada musim panas 2018.
Namun, kenyataan di lapangan berkata lain. Masih ada serangkaian tes di landasan yang memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan. Terlebih, setelah kematian Paul Allen pada 15 Oktober 2018, merupakan pukulan berat bagi perusahaan dan membuat Stratolaunch Systems mengurangi jumlah staff-nya secara drastis.
Namun begitu, rekor dunia telah tercatat dan kini pihak Stratolaunch Systems boleh berbangga hati. Untuk rencana ke depan, Stratolaunch Systems akan mengadakan tes lebih lanjut selama 12-18 bulan mendatang agar pesawat mendapat sertifikasi dari Administrasi Penerbangan Federal.
Nah, itu tadi fakta-fakta seputar pesawat terbesar di dunia saat ini, Stratolaunch Roc. Kian hari, perkembangan dunia aviasi semakin maju pesat. Semoga dunia penerbangan di Indonesia juga tak kalah, ya!