Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi mengemudikan mobil (pexels.com/Hassan OUAJBIR)

Menjaga kebersihan interior mobil sama pentingnya dengan merawat bagian eksterior dan mesin. Sebab interior mobil yang kotor bukan hanya dapat menyebabkan ketidaknyamanan selama mengemudi, tapi juga berpotensi membawa dampak negatif terhadap kesehatan dan juga performa kendaraan secara signifikan.

Jika kondisi seperti ini dibiarkan terlalu lama, maka debu, kotoran, hingga sisa makanan yang terdapat di dalam mobil bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan juga jamur. Berikut ini merupakan beberapa risiko yang dapat terjadi apabila interior mobilmu tidak dirawat dengan baik, sehingga dapat menyebabkan masalah yang serius. 

1. Menjadi sarang kuman dan penyakit

ilustrasi interior mobil (unsplash.com/Arteum.ro)

Interior mobil yang memiliki kondisi kotor, terutama apabila sering terkena debu, sisa makanan, hingga kelembaban, maka bisa menjadi tempat yang ideal untuk berkembang biaknya bakteri dan juga jamur. Mikroorganisme seperti ini dapat menimbulkan berbagai masalah untuk kesehatan, seperti gangguan pernapasan, alergi, hingga infeksi kulit bagi penggunanya.

Kuman yang menumpuk di area sekitar jok, setir, hingga dashboard dapat menyebar ke tangan atau tubuh, khususnya jika mobil kerap digunakan tanpa melalui proses pembersihan secara rutin. Membersihkan interior mobil secara berkala tentu merupakan hal penting agar bisa memastikan kesehatan seluruh penumpang secara optimal.

2. Mengeluarkan bau tidak sedap

ilustrasi mengemudikan mobil (pexels.com/Lisa Fotios)

Sisa makanan, sampah, hingga kelembaban yang terus dibiarkan dalam periode waktu cukup lama di dalam mobil ternyata bisa berpotensi menimbulkan bau yang kurang sedap. Bau tersebut bukan hanya akan mengganggu kenyamanan ketika berkendara, namun juga rentan sekali menempel pada area sekitar karpet, jok, hingga sistem ventilasi yang terdapat pada mobil.

Jika interior rumah jarang dibersihkan, maka risiko bau apak atau busuk bisa saja semakin sulit untuk dihilangkan, serta membutuhkan proses pembersihan yang lebih mendalam. Tidak heran apabila kamu harus menjaga kebersihan interior dengan cara rutin membuang sampah dan juga bisa menggunakan pengharum mobil agar tetap menjaga aroma yang ada di dalamnya.

3. Mengundang hama seperti tikus dan serangga

ilustrasi mengemudi (unsplash.com/Jaromír Kavan)

Remah-remah atau sisa makanan yang pernah tertinggal di dalam mobil ternyata akan berpotensi menarik perhatian dari berbagai hama, seperti kecoa, semut, hingga tikus. Tikus bisa saja masuk ke dalam mobil dan berpotensi menggigit kabel atau bagian lain yang terdapat pada kendaraan, sehingga hal inilah yang bisa menimbulkan kerusakan serius, khususnya pada sistem kelistrikan.

Kehadiran serangga di dalam mobil tentu dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada saat berkendara, serta rentan menjadi sumber penyakit. Untuk mencegah hal yang satu ini, maka pastikan bahwa tidak ada sisa makanan yang tertinggal dan selalu bersihkan interior rumah secara teratur agar nantinya tidak menjadi sarang serangga.

4. Menurunkan nilai dan daya tarik mobil

ilustrasi mobil (pexels.com/Alex Amorales)

Interior yang memiliki kondisi kotor atau tidak terawat ternyata bisa berpotensi menimbulkan kerusakan pada bagian jok, dashboard, hingga karpet, sehingga akan terlihat lebih kusam dan tidak menarik. Hal tersebut justru bisa berpotensi menurunkan nilai jual pada mobil apabila kamu ingin menjualnya atau ditukar tambah.

Noda yang dibiarkan terlalu lama pada mobil justru bisa semakin sulit pada saat dibersihkan, sehingga membuat mobil jadi rentan terlihat lusuh. Setidaknya jika kamu dapat menjaga kebersihan interior, maka mobilmu akan terasa lebih nyaman dan memiliki tampilan yang menarik, serta nilai jual yang lebih tinggi.

Membiarkan interior mobil dalam kondisi kotor ternyata bisa membawa risiko negatif tersendiri. Oleh sebab itu, penting untuk selalu menjaga kebersihannya agar perjalanan yang kamu lakukan tetap nyaman, sehat, dan terhindar dari berbagai masalah yang tidak diinginkan. Jangan sampai membiarkan interior mobilmu banyak terdapat kotoran yang menumpuk!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team