Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Formula 1 (Unsplash/Jonathan Borba)

Kalau kamu mengira Formula 1 atau F1 hanya ajang adu cepat, kamu salah besar. Sebab ajang Formula 1 bukan semata soal balapan mobil, tapi juga soal kompetisi teknologi. Sebab setiap tim yang berkompetisi di F1 akan berlomba menciptakan mobil tercepat dan paling efisien melalui pengembangan teknologi canggih.

Menariknya, banyak teknologi yang awalnya dikembangkan untuk F1 kemudian diturunkan ke mobil produksi massal, memberikan manfaat nyata bagi konsumen di seluruh dunia. Nah, berikut beberapa teknologi warisan Formula 1 yang kini telah diterapkan di mobil produksi massal. 

1. Sistem hybrid dan regenerasi energi

Ilustrasi transmisi CVT (wuling.id)

Salah satu kontribusi terbesar F1 pada mobil produksi adalah teknologi hybrid. Sistem hybrid pada mobil F1 memanfaatkan Energy Recovery System (ERS), yang terdiri dari dua komponen utama: Motor Generator Unit-Kinetic (MGU-K) dan Motor Generator Unit-Heat (MGU-H). MGU-K menangkap energi yang dihasilkan saat pengereman, sementara MGU-H mengonversi panas dari turbocharger menjadi listrik.

Teknologi ini menginspirasi sistem hybrid pada mobil seperti Toyota Prius dan Honda Insight, di mana energi pengereman disimpan dalam baterai untuk digunakan kembali. Hasilnya adalah peningkatan efisiensi bahan bakar dan pengurangan emisi karbon.

2. Aerodinamika dan desain bodywork

Editorial Team

Tonton lebih seru di