TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Deretan Fakta Mengejutkan di Balik Kecelakaan Mobil

Sabuk pengaman menyelamatkan satu nyawa setiap enam detik

Ilustrasi Kecelakaan Kendaraan. (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Kecelakaan mobil sering kali tak terhindarkan. Banyak faktor penyebabnya, salah satunya adalah kelalaian pengemudi. Selain itu kondisi jalan, cuaca, dan kurangnya perawatan pada mobil bisa jadi faktor pemicu kecelakaan lainnya.

Nah, berikut fakta-fakta seputar kecelakaan mobil seperti dikutip dari thefactfile.org yang perlu kamu tahu! 

Baca Juga: Fun Facts Otomotif: Benarkah Ford Pabrikan Mobil Pertama? 

1. Menyetir sambil membalas pesan di ponsel bisa memicu kecelakaan

westword.com

Kecelakaan biasanya terjadi hanya dalam waktu tiga detik setelah fokus pengemudi teralihkan. Karena itu sangat penting untuk tetap menjaga konsentrasi saat mengemudi.

Hindari mengemudi sambil membalas pesan teks. Sebab studi menyebutkan mengemudi sambil membalas pesan berpotensi menyebabkan kecelakaan hingga 23 kali! 

2. Sabuk pengaman tiga titik adalah penyelamat

instagram.com/luxexpresseesti

Tahu gak sih kalau sabuk pengaman tiga titik itu menyelamatkan satu nyawa dalam setiap enam detik? Sabuk pengaman tiga titik ini ditemukan oleh Volvo. Temuan ini tidak dipatenkan agar bisa digunakan oleh pabrikan lain. Sehingga hampir semua pabrikan kini menggunakan sabuk pengaman tiga titik pada mobil mereka. Trims ya Volvo!

3. Mobil putih lebih aman dari kecelakaan

ilustrasi mobil (IDN Times/Umi Kalsum)

Mobil berwarna putih telah menjadi favorit selama beberapa tahun terakhir. Tak jelas kenapa warna ini menjadi pilihan banyak orang. Namun ada penelitian yang menyebutkan warna putih pada mobil bisa mengurangi potensi kecelakaan hingga 10 persen.

Tapi sebuah studi lain di Australia menyebutkan mobil dengan warna favorit lebih rentan dicuri. Kecuali jika mobil tersebut berwujud ambulans!

4. Kecelakaan yang melibatkan driver cowok lebih fatal

Ilustrasi kecelakaan (IDN Times/Sukma Shakti)

Departemen Transportasi Amerika Serikat pernah menganalisi kecelakaan yang melibatkan driver pria sering kali lebih parah dibandingkan kecelakaan yang melibatkan driver perempuan. Data juga menyebutkan lebih banyak pria yang meninggal dalam kecelakaan dibandingkan perempuan.

Baca Juga: Deretan Mobil Rusia Ini Gak Kalah Sama Mobil Eropa dan Jepang

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya