TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wajib Tahu 3 Jenis Oli Ini, Biar Gak Salah Pilih

Beda jenis, beda pula peruntukkannya

Oli Kendaraan (Instagram.com/autoricambiaurelia2004)

Jakarta, IDN Times - Banyak merek dan jenis oli yang beredar di pasar. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Tapi tahu gak sih kalau oli itu sebenarnya terbagi dalam tiga jenis?

Ketiganya yakni oli mineral, oli semisintetik, dan oli sintetik. Masing-masing jenis ini diciptakan untuk kendaraan dengan spesifikasi tertentu. Jadi pastikan oli yang kamu gunakan sesuai dengan tuntutan mesin motor atau mobilmu, ya.

Yuk, kita bedah apa saja perbedaan masing-masing jenis oli tersebut.  

Baca Juga: Efek Buruk Sering Gonta-ganti Merek Oli, Motor Bisa Overheat! 

1. Oli mineral cukup untuk kendaraan dengan mobilitas rendah

Castrol.com

Di antara ketiga jenis bahan dasar oli, yang harganya ramah di kantong adalah oli mineral, sayangnya oli ini mudah menguap dan menurun kualitasnya sehingga kamu harus lebih sering menggantinya.

FYI, oli mineral adalah oli yang tepat untuk kendaraan dengan jarak pendek. Misalnya, mobil yang dipakai pada hari libur saja atau bisa juga mobil yang digunakan sehari-hari.

2. Kalau ingin kendaraan berlari lebih kencang, gunakan oli semisintetik

Lucasoil.com

Buat kamu yang suka menempuh jarak panjang setiap harinya atau hobi lewat jalan tol, oli sintetik campuran ini direkomendasikan banget buat kamu.

Oli ini merupakan campuran dari oli mineral dengan oli sintetik, makanya disebut oli semisintetik.

Oli semisintetik punya kualitas menengah dibandingkan dua jenis oli lainnya. Selain itu, oli ini banyak diminati karena harga serta performanya seimbang.

Baca Juga: Oli Mobil Terlalu Encer, Ini 5 Efek Buruknya  

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya