TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Alasan Gak Perlu Lagi Memanaskan Motor

Teknologi permotoran sudah begitu canggih

Ilustrasi mudik (ANTARA FOTO/Widodo S Jusuf)

Jakarta, IDN Times - Memanaskan kendaraan selama beberapa menit setiap pagi konon bisa membuat mesin menjadi lebih awet.

Sebab oli akan mengalir ke bagian-bagian mesin yang semestinya terlumasi saat mesin dipanaskan. Sehingga, saat pedal gas diinjak, mesin sudah siap tempur.

Tapi teknologi terus berkembang. Sistem pembakaran dengan karburator misalnya kini telah tergantikan sistem pengabutan atau injeksi. Saran memanaskan mesin sebelum digunakan pun kini terdengar usang.

Tapi benarkah memanaskan kendaraan sebelum digunakan tak perlu lagi dilakukan?

1. Mesin kendaraan sudah menggunakan sistem injeksi

Mesin Injeksi

Sekarang mesin yang ada pada motor dan mobil sudah menggunakan sistem injeksi dengan bahan bakar yang sudah didukung oleh sistem kontrol dengan komputer.

Tentunya sudah tidak perlu lagi ada pemanasan, apalagi sampai digas kencang. Rutinitas tersebut hanya akan membuang-buang bahan bakar saja, karena teknologi mobil zaman sekarang sudah lebih canggih.

Jika masih ingin memanaskan mesin kendaraan, sebaiknya lakukan selama 30 detik atau 1 menit saja. 

Baca Juga: Mobil-mobil MPV di Bawah Rp100 Juta, Cocok Buat Piknik Bareng Keluarga

2. Lebih dari satu menit hanya membuang bahan bakar

olx.co.id

Jika memanaskan mesin mobil dan motor lebih dari satu menit, itu hanya akan membuang-buang bahan bakar saja. Karena selama mobil dan motor tidak berjalan, mesin tersebut tetap membutuhkan bahan bakar agar mesin tetap hidup.

3. Mengganggu suhu busi

brothermotor.com

Selain boros bahan bakar, ritual memanaskan mesin mobil dan motor terlalu lama juga akan mengganggu suhu kerja busi. Busi yang tidak berada di suhu seharusnya bisa kotor sehingga berdampak terjadi peningkatan konsumsi bahan bakar sekitar 5 persen.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya