Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Memiliki warna mobil yang tampak baru setiap saat, adalah idaman semua orang. Untuk itu, dibutuhkan usaha yang keras dan keseriusan untuk menjaga warnanya agar tetap awet.
Pemilihan tempat parkir kendaraan pun juga saat berpengaruh lho, untuk menjaga warnanya tetap awet. Berikut ini, beberapa tipsnya!
1. Cuci mobil secara rutin dengan shampoo khusus
Pixabay.com/DariuszSankowski Kunci dari perawatan warna mobil agar tetap awet adalah mencuci mobil secara rutin. Pilihlah sabun khusus cuci mobil yang mengandung pH seimbang, agar meminimalisasi efek gesekan sabun pada badan mobil. Jangan pernah sekali-kalinya menggunakan sabun colek atau cuci piring, karena akan meningkatkan risiko gesekan yang menyebabkan lecet pada mobil.
Baca Juga: 5 Perusahaan Mobil Terkenal Ini Awalnya Gak Bikin Mobil
2. Gunakan lap yang bersih dan lembut
Pixabay.com/ninofficialphotography Saat akan mencuci mobil, hendaknya pilihlah lap yang lembut dan juga bersih. Hal ini bertujuan agar lap yang dipakai tidak membuat warna cat mengelupas. Karena jika itu terjadi, lama-kelamaan warna mobil akan menjadi kusam!
3. Jangan biarkan terlalu lama, terkena air hujan!
Saat kamu harus terpaksa menerobos hujan menggunakan mobilmu, segeralah keringkan dengan lap lembut ketika kamu sudah sampai di rumah. Hal ini dilakukan, agar warna mobil tetap awet. Karena air hujan mengandung asam, sehingga mampu membuat warna mobil cepat pudar, lho!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Jangan terlalu sering parkir mobil di tempat yang terik!
Sinar matahari merupakan salah satu "musuh" utama bagi kamu yang ingin menjaga warna mobil tetap awet. Untuk itu, pilihlah tempat parkir yang teduh. Kamu juga bisa memilih tempat parkir di area basement.
Jika terpaksa harus lama memarkirnya di tempat yang terik, pakailah sarung mobil untuk menjaganya dari sinar matahari dan juga debu. Meski sedikit tricky, hal ini sangat ampuh, lho menjaga warnanya agar tetap awet.
5. Jangan tutup mobil saat sedang basah, agar tak karatan!
Pastikan saat ingin menutupnya dengan sarung mobil, kondisi mobil harus dalam keadaan yang kering. Hal ini dikarenakan sebagian besar badan mobil yang terbuat dari logam, menutupnya dalam keadaan lembap bukanlah pilihan yang baik. Karena jika dibiarkan, risiko karat dan jamuran juga akan meningkat.
Baca Juga: Lagi Cari Mobil Bekas? Ini Cara Membedakan Cat Ori dengan Cat Ulang