TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pakar: Kendaraan Tua Bisa Gunakan BBM dengan RON Tinggi

BBM dengan RON tinggi beri efek positif buat mesin

pengisian bahan bakar minyak jenis Pertamax dan Pertamax Turbo di SPBU . IDNTimes/Holy Kartika

Jakarta, IDN Times - Pakar mesin Institut Teknologi Bandung (ITB), Tri Yuswidjajanto Zaenuri, menyebut semua kendaraan bisa menggunakan bahan bakar mesin (BBM) dengan RON tinggi, termasuk yang berusia tua. Dia pun meminta masyarakat tak ragu gunakan Pertamax atau Pertamax Turbo.

"Jangan ragu-ragu (pakai Pertamax atau Pertamax Turbo). Sebab, bukan hanya keluaran terbaru saja yang bisa menggunakan BBM beroktan tinggi. Kendaraan yang diproduksi tahun 99-an ke bawah pun bisa," tutur Tri, dilansir ANTARA.

Baca Juga: Bensin Premium Murah Tapi Berisiko Merusak Mesin

1. Dua syarat dalam penggunaan BBM dengan RON tinggi

Ilustrasi pengisian BBM di SPBU Pertamina. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Tri berujar, penggunaan BBM dengan RON tinggi pada mesin hanya membutuhkan dua syarat, yakni kompresi dan timing ignition. Keduanya bisa diatur dalam mesin. Jadi, masyarakat hanya tinggal melakukakn setting mesin, dengan menggunakan perangkat komputer atau laptop.

"Misal perbandingan kompresi harus naik, berarti silindernya harus dipotong agar lebih pendek. Jika timing ignition tidak cocok, hanya tinggal digeser. Untuk mengubah engine map, hanya dikenakan biaya Rp200 ribu," tutur Tri.

2. Penggunaan BBM memengaruhi performa mesin

Pertamina mulai berikan promo Pertalite seharga Premium, Minggu (21/3/2021). Dok.Pertamina

Tri mengungkapkan, penggunaan BBM dapat memengaruhi performa mesin. Jika sering menggunakan BBM berkualitas rendah, performa mesin bisa jadi rendah juga. Tidak cuma itu, mesin akan boros, dan akan muncul kerak pada beberapa bagian mesin.

"Jika masih mau dan layak digunakan, setiap 20 ribu kilometer, kendaraan harus carbon cleaning. Berarti keluar biaya ekstra. Jika tidak dibersihkan, suatu saat pelatuk atau pistonnya bisa berkerak. Ini akan menyebabkan rusak dan turun mesin," ujar Tri.

Baca Juga: Ahok: Premium Benar Dihapus, Pertalite Tidak!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya