Daftar Kerusakan Mobil yang Jarang Digunakan
Mobil yang jarang digunakan gak berarti lebih bebas masalah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Semakin jarang digunakan, semakin awet pula mobil. Begitu mitos yang sering beredar di masyarakat. Karena itu banyak orang kemudian menjadikan mobilnya sebagai garage queen.
Padahal mitos tersebut gak selamanya benar. Sebab mobil itu sejatinya diciptakan untuk bergerak. Sehingga mobil yang terlalu lama gak digunakan justru potensi rusaknya lebih besar, loh.
Nah, berikut beberapa masalah yang kerap menghantui mobil-mobil yang jarang digunakan, termasuk mobil yang terpaksa menganggur karena harus ikutan work from home (WFH).
Baca Juga: Avanza dan Xenia Terbaru Dibekali Fitur Canggih Raize dan Rocky
1. Ban mobil cepat getas
Masalah yang sering dialami mobil yang lama tak dipakai adalah ban kempes. Ini terjadi karena tekanan angin lebih cepat berkurang pada ban yang tidak berputar. Sebab, jika ban tidak berputar, maka distribusi angin di dalam ban juga tidak merata.
Selain itu ban yang jarang digunakan juga akan lebih mudah getas. Apalagi jika mobil dijemur di ruang terbuka dalam waktu relatif lama. Oya, semakin lama mobil tidak digunakan, semakin mungkin pula karat merusak pelek.