Ilustrasi rest area tol cikampek (ANTARANEWS/Ali Khumaini)
Memberikan jeda waktu mobil untuk istirahat sebenarnya tidak ada patokan baku. Selama mobil yang kamu kendarai sehat dan tidak ada kendala, ditambah indicator keselamatan semua dalam kondisi aman. Maka berkendara tanpa henti untuk mengistirahatkan mobil aman-aman saja.
Selagi semua sistem bekerja dengan normal, mobil tetap aman untuk digunakan secara terus menerus. Namun, yang harus istirahat adalah pengemudinya, jika pengemudi sudah merasa lelah dan mengantuk lebih baik untuk istirahat terlebih dahulu.
Waktu kerja maksimal pengemudi sebanyak delapan jam sehari, dan maksimal pada 12 jam sehari. Namun, sebaiknya mengambil jeda istirahat selama setengah jam, setelah maksimal tiga jam mengemudi terus menerus.