Pasar otomotif Indonesia sepanjang Januari–November 2025 sedang mengalami perlambatan. Dari sisi wholesales, total penjualan mobil hanya mencapai 710.084 unit, turun 9,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tembus 785.917 unit. Kondisi serupa juga terlihat pada retail sales yang turun dari 807.586 unit menjadi 739.977 unit. Meski pasar sedang menurun, ada kejutan besar dari pabrikan mobil asal China.
Di tengah penurunan pasar, BYD justru muncul sebagai salah satu pemain paling agresif dan sukses. Masuk ke Indonesia dengan cepat dan penuh strategi, brand ini langsung menembus tiga besar merek terlaris secara wholesales hingga November 2025. Apa yang dilakukan BYD tidak hanya mengejutkan para pesaing Jepang, tetapi juga ikut mengubah peta persaingan di pasar kendaraan listrik dan mobil murah.
