Jakarta, IDN Times - Daihatsu Taft merupakan SUV beken yang telah setop produksi sejak 2007. Meski tergolong sudah berumur, namun untuk urusan performa dan ketangguhan mesinnya masih boleh diadu.
Hingga kini, Daihatsu Taft masih diburu oleh para konsumen mobil bekas. Salah satu alasannya adalah mesinnya yang tangguh. Harganya sudah cukup terjangkau, yakni mulai Rp40 jutaan. Apa saja pilihan tipe pada Daihatsu Taft, ya?
Daihatsu Taft pertama kali dirilis di Jepang pada 1974 dengan kode F10. Mobil ini menggunakan mesin 1.000 cc dengan transmisi manual empat percepatan melalui transfer case dual-range. Mesinnya mampu menghasilkan tenaga hingga 57 Hp.
Pada tahun 1977, Daihatsu Taft mengalami penyegaran dengan ubahan pada bagian mesin menjadi 1.587 cc dengan kode F20. Kiprah mobil ini berakhir di tahun 1979, dan dilanjutkan oleh generasi berikutnya. Oh ya, Daihatsu Taft generasi pertama sering disebut 'Taft Kancil' karena bentuknya yang mungil namun punya mesin yang bandel.
Saat ini, kita mungkin lebih sering menemui Daihatsu Taft generasi terakhir yang dikeluarkan pada tahun 1995 dengan kode F73. SUV ini menggunakan independent front suspension untuk rodanya dan gardan solid dengan per keong untuk roda belakangnya. Pada bagian mesin, mobil ini dibekali mesin diesel DL42 dengan transmisi manual lima percepatan.
Sayangnya, Daihatsu Taft harus berakhir di generasi ini. Pada tahun 2007, produksi dan penjualannya dihentikan oleh PT Astra Daihatsu Motor.
Berdasarkan situs jual beli mobil bekas, kita dapat melihat Daihatsu Taft bekas keluaran tahun 2000 F73 4x4 Independent dibanderol Rp 45 juta. Sedangkan untuk keluaran tahun 2002 dibanderol Rp 75 juta.
Pada varian tertingginya, Taft 2.8 Rocky SUV Diesel masih bertengger di angka Rp 160 jutaan. Sedangkan Taft Rocky Independent 2002 dibanderol Rp 120 juta. Cek kondisi fisik, mesin dan kelengkapan surat-suratnya sebelum membeli Daihatsu Taft bekas, ya.