Ekspor kendaraan Hyundai Motor dari pabriknya di Amerika Serikat mengalami penurunan drastis pada Juni 2025. Hanya 14 unit mobil yang berhasil dikirim ke luar negeri dari Hyundai Motor Manufacturing Alabama (HMMA), angka yang jauh merosot dibandingkan 1.303 unit pada bulan yang sama tahun lalu dan 2.386 unit pada Mei. Penurunan tajam ini memicu perhatian pelaku industri otomotif, karena jumlah tersebut merupakan yang terendah sejak April 2020, ketika pandemi COVID-19 memukul keras sektor manufaktur dan distribusi global.
Meski mengejutkan secara angka, penurunan ekspor ini merupakan bagian dari strategi jangka pendek Hyundai untuk mengurangi kerugian akibat ketegangan perdagangan dan kebijakan tarif tinggi yang diberlakukan oleh pemerintah Amerika Serikat. Berdasarkan laporan dari Yonhap, kebijakan tarif impor kendaraan yang mencapai 25 persen menjadi tantangan besar bagi produsen otomotif global yang memiliki pabrik di AS tetapi menargetkan pasar ekspor.