ilustrasi wiper mobil (suzuki.co.id)
Kaca mobil yang sering dipoles bisa menyebabkan lapisan pemoles menempel pada bagian wiper mobil. Jika lapisan pemoles ini menempel pada wiper, karet wiper bisa menjadi licin dan kurang efektif dalam membersihkan kaca, terutama saat hujan. Wiper yang tidak efektif dapat meninggalkan jejak air atau noda pada kaca, yang justru mengganggu visibilitas dan membahayakan keselamatan saat berkendara.
Selain itu, lapisan pemoles yang menempel pada wiper juga dapat mengurangi daya cengkram wiper pada kaca, yang berisiko menyebabkan kerusakan pada karet wiper itu sendiri. Jika karet wiper rusak, fungsinya dalam membersihkan kaca akan terganggu, sehingga wiper perlu diganti lebih sering, yang tentu saja akan menambah biaya perawatan mobil.
So, meskipun memoles kaca mobil bisa membuatnya terlihat lebih bersih dan mengkilap, melakukan proses ini terlalu sering justru bisa menimbulkan masalah. Sebaiknya, lakukan pemolesan kaca mobil secara bijak dan hanya ketika benar-benar diperlukan saja, ok!