Performa mobil biasanya akan kembali ke puncak setelah diservis. Karena itu banyak pengendara yang langsung tancap gas begitu keluar dari bengkel. Padahal, mobil yang baru saja diservis sebaiknya jangan dulu dibawa ngebut.
Ada beberapa alasan, salah satunya karena kesalahan bisa saja terjadi saat servis. Bayangkan kalau mekanik kurang kencang mengencangkan baut roda dan mobil langsung digas pol. Bahaya banget, kan?
Nah, berikut beberapa tips memperlakukan mobil yang baru saja diservis.
Setelah servis, jangan langsung melaju dengan kecepatan tinggi. Beri waktu mobil untuk pemanasan, terutama mesin dan komponen-komponen yang baru diperiksa atau diganti. Pemanasan ini penting agar oli dan cairan lainnya dapat tersebar dengan merata, serta memastikan mesin bekerja dengan baik.
Lakukan pemanasan dengan kecepatan rendah selama beberapa menit, sehingga mesin bisa bekerja secara optimal. Jika mobil baru saja diperbaiki, ini juga memberi kesempatan bagi komponen yang baru dipasang untuk menyesuaikan diri dan bekerja dengan lancar.
Setelah servis, penting untuk memastikan sistem pengereman berfungsi dengan baik. Meskipun servis sudah mencakup pengecekan rem, coba lakukan uji coba pengereman di tempat yang aman untuk memastikan rem bekerja dengan maksimal. Hal ini akan membantu kamu merasa lebih yakin saat berkendara, terutama saat berada di jalan raya.
Cek juga pedal rem, pastikan tidak terlalu keras atau terlalu lembek, karena hal ini bisa menunjukkan adanya masalah dengan sistem rem. Jika ada yang terasa tidak biasa, segera kembali ke bengkel untuk pengecekan lebih lanjut. Ingat, rem yang optimal sangat penting untuk keselamatan berkendara.
Setelah mobil diservis, hindari membawa beban yang berlebihan, terutama jika baru saja mengganti komponen seperti suspensi atau ban. Beban berlebih bisa memberikan tekanan tambahan pada bagian-bagian mobil yang baru saja diperbaiki. Hal ini bisa menyebabkan komponen tersebut cepat aus atau malah mengalami kerusakan lagi.
Bawalah barang-barang yang diperlukan saja dan pastikan distribusi beban di dalam mobil merata. Ini akan membantu kendaraan bekerja lebih efisien dan mengurangi risiko kerusakan setelah servis. Mobil akan lebih nyaman untuk dikendarai dan komponen baru akan lebih awet.
Setelah mobil diservis, perhatikan apakah ada suara atau getaran yang aneh selama perjalanan. Mobil yang baru diservis seharusnya berjalan dengan halus, jadi jika ada suara mencurigakan atau getaran, itu bisa menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang belum beres. Jangan abaikan hal ini, karena itu bisa berarti ada komponen yang perlu disesuaikan atau diperbaiki lagi.
Segera periksa mobil di bengkel jika kamu merasa ada yang tidak biasa. Terkadang, setelah servis, ada beberapa penyesuaian yang perlu dilakukan agar semuanya kembali ke kondisi optimal. Jangan ragu untuk membawa mobil ke bengkel untuk memastikan semua komponen berfungsi dengan baik.
Setelah melakukan servis dan berkendara beberapa kali, lakukan pengecekan rutin untuk memastikan semuanya berjalan lancar. Periksa level oli, cairan pendingin, dan kondisi ban. Meskipun sudah diservis, ada baiknya memantau performa mobil dalam beberapa hari pertama setelah perbaikan, untuk menghindari masalah yang tak terduga.
Pengecekan rutin ini juga membantu kamu untuk segera mengidentifikasi jika ada komponen yang mulai mengalami keausan setelah servis. Semakin cepat masalah ditemukan, semakin mudah dan murah untuk diperbaiki. Jadi, pastikan untuk memeriksa mobil secara berkala meski baru saja diservis.
Setelah servis, mobil kamu sudah siap untuk kembali jalan, tapi tetap penting untuk menjaga perhatian dan kewaspadaan saat berkendara. Dengan tips di atas, kamu bisa memastikan mobil tetap berfungsi dengan baik dan nyaman digunakan. Ingat, servis bukanlah akhir dari perawatan, tapi justru awal dari perjalanan aman dan nyaman ke depannya!