Mobil Bensin Mulai Disuntik Mati 2025, Ini Timeline 5 Pabrikan Dunia

Mini dan Jaguar akan memulai era mobil listrik

Jakarta, IDN Times - Sejumlah negara seperti Inggris, Swedia, India, Israel dan Jerman telah mengumumkan rencana untuk menyetop produksi mobil bermesin bensin pada tahun 2030.

Presiden AS Joe Biden baru-baru ini juga mengisyaratkan niatnya mengalihkan mobil kedinasan pemerintah AS dari kendaraan bertenaga bahan bakar fosil pada tahun 2030.

Sementara Jepang dan Denmark akan menghentikannya secara bertahap mulai 2035. Kanada, Prancis, Spanyol, Sri Lanka dan Taiwan tak mau kalah dengan menargetkan 100 persen kendraan listrik pada 2040.

Pada saat bersamaan beberapa pabrikan otomotif mulai mengalihkan produksi mobil dari mesin bensin dan solar ke tenaga listrik, sehingga akan ada banyak model EV yang akan hadir.

Nah, berikut pabrikan mobil yang telah menetapkan kapan mereka akan beralih sepenuhnya ke kendaraan listrik.

1. Ford

Mobil Bensin Mulai Disuntik Mati 2025, Ini Timeline 5 Pabrikan DuniaAntara

Ford Eropa telah mengumumkan bahwa seluruh lineup kendaraan penumpang, serta dua pertiga dari produksi kendaraan komersial ringan akan sepenuhnya menggunakan listrik pada tahun 2030. Namun, pada di sisi lain, belum ada rencana untuk mengadopsi kendaraan bertenaga listrik di negara asalnya, Amerika Serikat.

Tahun 2020 lalu, Ford menjual lebih dari dua juta kendaraan di AS dan hanya di bawah satu juta unit penjualan saja di Eropa. Ford memproduksi model khusus untuk wilayah itu, dan banyak di antara unit seperti Fiesta, Focus, Puma, Mondeo dibangun dalam konfigurasi setir kanan untuk beberapa negara.

Baca Juga: Mengapa Mobil Listrik Punya Torsi Lebih Besar dari Mobil Bensin?

2. Mini

Mobil Bensin Mulai Disuntik Mati 2025, Ini Timeline 5 Pabrikan Duniamini.co.uk/Mini Electric

Mini mengumumkan pada bulan Maret kemarin bahwa mereka akan meluncurkan unit mesin bensin terakhirnya pada tahun 2025 dan hanya meluncurkan mobil listrik sepenuhnya setelah itu. Setengah dari lineup modelnya akan beralih ke teknologi listrik pada tahun 2027, dan seluruh lineup akan menjadi EV saja pada awal tahun 2030-an.

Merek yang tergabung di BMW Group ini telah memulai produksi mobil listriknya, dengan produk Mini Cooper SE EV yang sudah meluncur dan Countryman plug-in hybrid SUV yang mulai dijual pada akhir tahun 2019. Versi generasi berikutnya dari Countryman akan diproduksi di tahun 2023. Mini juga berencana membangun EV di Tiongkok bekerja sama dengan Great Wall Motors.

3. Honda

Mobil Bensin Mulai Disuntik Mati 2025, Ini Timeline 5 Pabrikan Duniaautoexpress

Honda adalah yang pembuat mobil Jepang pertama dan mungkin satu-satunya yang berkomitmen penuh untuk melepaskan diri dari mesin bensin dan diesel untuk beralih ke tenaga listrik. Pada bulan April tahun ini, presiden perusahaan, Toshihiro Mibe mengumumkan bahwa line-up global Honda 100 persen akan beralih menggunakan baterai listrik atau Fuel-Cell Electric Vehicle (FCEV) pada tahun 2040.

4. General Motors

Mobil Bensin Mulai Disuntik Mati 2025, Ini Timeline 5 Pabrikan DuniaGeneral Motors

GM adalah produsen otomotif terbesar di AS.  Perusahaan ini telah mengumumkan pada akhir Januari lalu bahwa mereka berencana untuk melakukan program netral karbon pada tahun 2040.

Untuk itu, perusahaan telah menetapkan tujuan ambisius untuk menghilangkan emisi knalpot dari semua kendaraan ringan (termasuk mobil SUV dan truk pick-up seperti Chevrolet Silverado 1500 dan GMC Canyon dan Sierra) pada tahun 2035.

Truk pick-up GM yang lebih besar seperti Silverado 2500 dan 3500 yang besar nampaknya tidak masuk ke dalam program ini.

5. Jaguar

Mobil Bensin Mulai Disuntik Mati 2025, Ini Timeline 5 Pabrikan DuniaMotor1.com

Di bawah restrukturisasi besar-besaran Jaguar Land Rover, semua model mesin bensin yang ada, termasuk sedan XE dan XF, sportscar F-Type, SUV E-Pace dan F-Pace, akan menjadi dihentikan pada tahun 2025.

Rencananya, mereka ingin membawa merek Inggris yang prestisius ini naik ke kelas atas, dengan prediksi akan bersaing di pasar ultra-mewah bersama merek-merek lainnya seperti Bentley.

Jaguar belum mengumumkan rincian model EV terbarunya, atau apakah akan mempertahankan I-Pace EV-nya. Perusahaan ini telah bersiap untuk meluncurkan sedan besar XJ yang serba baru dengan powertrain listrik dalam kurun waktu 12 bulan ke depan, tetapi pimpinan perusahaan membatalkan program ini dengan alasan bahwa model tersebut tidak sesuai dengan segmen mobil ultra-mewah terbaru. Rencananya adalah semua model Jaguar terbaru akan didukung oleh arsitektur listrik EMA.

Baca Juga: Ini Perbedaan Mobil Listrik dan Mobil Bensin, Sudah Tahu?

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya