ilustrasi menyetir mobil (pexels.com/Adrien Olichon)
CVT cocok banget buat kamu yang lebih sering nyetir di kota dengan kondisi macet atau stop-and-go. Sensasi halus dan tanpa hentakan bikin perjalanan lebih nyaman dan santai. Tapi, sebagian pengemudi merasa CVT kurang memberikan “rasa” berkendara.
Di sisi lain, AT memberikan sensasi perpindahan gigi yang lebih terasa, cocok buat kamu yang masih ingin sedikit “rasa” mengemudi ala mobil manual, tapi tanpa harus ribet injak kopling. Terutama buat kamu yang suka keluar kota atau melewati jalur naik turun, AT bisa terasa lebih responsif.
Setiap jenis transmisi punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. CVT unggul dalam hal kenyamanan dan efisiensi bahan bakar, sementara AT memberikan performa yang lebih mantap dan pengalaman berkendara yang lebih terasa.
Jadi, sebelum kamu beli mobil, kenali dulu kebutuhan dan gaya mengemudimu. Jangan sampai kamu beli mobil CVT tapi pengennya ngebut terus, atau pilih AT padahal lebih sering macet-macetan di kota. Pilih yang paling pas biar kamu nggak salah langkah dan tetap nyaman berkendara setiap hari.