7 Tips Naik Sepeda Motor Biar Gak Mogok Saat Hujan

2. Hindari pemakaian jas hujan model jubah

Jas hujan tersedia dalam dua model, yang pertama seperti jubah dan satunya lagi berbentuk setelan atasan-bawahan. Jika di wilayahmu langganan hujan angin, hindari penggunaan jas hujan model jubah. Hal ini bisa membahayakanmu dan penumpang lain.

Jika angin bertiup agak kencang, bagian tepi jubah akan berkibar dan bisa saja menutupi lampu atau mengenai pengendara lain. Lebih bahaya lagi jika tepian jubahmu terlilit di rantai atau komponen lainnya.

3. Gunakan helm berkaca bening dan sirkulasi udara baik

Berkendara di tengah turunnya hujan membutuhkan penglihatan yang lebih jeli dari biasanya. Rintik air dan kabut akan memperpendek jarak pandang. Untuk lebih aman, pilih helm berkaca bening, atau rajin-rajinlah membersihkan bagian kacanya. Pastikan sirkulasi udara dalam helm baik, agar uap air yang kamu keluarkan saat bernapas tidak menciptakan embun dari dalam.

4. Cek kondisi lampu motor

Lampu juga menjadi bagian vital yang harus diperhatikan saat masuk musim hujan. Pastikan semua lampu bekerja optimal, karena turunnya air mampu membiaskan cahaya sehingga sorot lampu memudar.

5. Cek tutup busi

Busi adalah bagian yang paling dikhawatirkan saat musim hujan tiba. Kalau sampai terendam air dan terlalu basah, mesin motor akan sulit atau bahkan tidak bisa dinyalakan. Untuk itu rajin-rajinlah memeriksa kondisi penutup busi, agar berkendara tetap aman dan lancar.

6. Cek selang di sekitar karburator

Dua hal yang boleh keluar masuk pada karburator adalah bahan bakar dan udara. Makanya penting sekali mengecek kondisi selang-selang di sekitarnya, apakah ada kebocoran atau tidak. Jika ada bagian yang berlubang, saat musim hujan berpotensi menjadi jalan masuknya air. Siap-siap mogok, deh kalau karburator kemasukan air atau hawa dingin berlebih.