TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Risiko Menambal Ban Lebih dari 4 Kali, Bisa Fatal!

Ban tubeless pun punya batasannya sendiri

https://ridermagazine.com/

Ranjau paku menjadi musuh utama para biker selain lubang jalanan. Sebab ranjau paku kini tidak hanya tersebar di jalan-jalan utama, tapi juga di jalanan perkampungan. Banyak biker yang kemudian menyiasatinya dengan menggunakan ban tubeless. Sebab ban jenis ini lebih tahan bocor saat tertusuk paku.

Selain itu menambal ban tubeless juga lebih mudah dan cepat dibandingkan menambal ban tube atau ban dalam. Sebab kamu gak perlu melepaskan ban dari pelek. Bahkan kamu gak perlu melepaskan ban dari motor. Cukup cari paku di permukaan ban, cabut, lalu sumbat dengan alat penambal ban.

Tapi ternyata ban tubeless itu gak boleh ditambal terlalu banyak, lho. Sebab ada jumlah tambalan maksimalnya!  

Baca Juga: Ciri-ciri Busi Motor Sudah Soak, Tarikan Mendadak Jadi Lemot

1. Maksimal empat tambalan

https://ridermagazine.com/

Dunlop, produsen ban ternama, menyarankan tambalan pada ban tubeless tidak boleh lebih dari empat. Sebab jika ban ditambal lebih dari empat kali akan memengaruhi konstruksi ban tersebut dan berpotensi mengurangi kekuatannya menahan beban.

Karena itu, kalau banmu sudah ditambal empat kali, sebaiknya ganti saja dengan ban baru. Ingat, keselamatanmu jauh lebih penting dari ban. Selain itu kerugian yang akan kamu tanggung jika mengalami kecelakaan akibat ban yang tidak proper pasti akan lebih besar dari harga ban baru, kan?

2. Perhatikan jarak antartambalan

https://ridermagazine.com/

Selain gak boleh lebih empat tambalan, ada lagi yang harus kamu perhatikan, yakni jarak antara tambalan yang satu dengan tambalan lainnya. Pastikan jarak mereka tidak kurang dari 20 cm. Sebab tambalan yang terlalu berdekatan berpotensi merusak kawat baja yang ada di dalam ban.

Nah, kalau kawat bajanya sudah rusak, apalagi sampai putus, ban pasti akan benjol atau melendung. Benjolan pada ban bisa muncul di tapak atau di dinding ban. Kalau sudah begitu, gak ada opsi selain membeli ban baru.

Verified Writer

Ndoro Anom

Pecinta otomotif, motor dan mobil

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya