TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Alasan Yamaha Gak Mau Luncurkan WR 155 R Versi Pendek

WR 155 R adalah motor yang tinggi

Yamaha WR 155 R. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Jakarta, IDN Times - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (PT YIMM) belum berencana mengeluarkan WR 155 R versi lebih pendek. Ada alasan tersendiri kenapa mereka melakukan itu.

Yamaha WR 155 R memiliki tinggi jok 88 cm, dan itu menjadikannya sebagai motor trail terjangkung. Hal itu membuat pengendara dengan tinggi badan di bawah 175 cm tidak bisa menapak sempurna.

Namun, Yamaha memiliki alasan tersendiri kenapa mereka tetap bersikukuh tidak mau meluncurkan WR 155 R versi pendek, kenapa?

1. Ingin mempertahankan karakter WR 155 R

yamaha-motor.co.id

Assistant General Manager-Public Relation PT YIMM, Antonius Widiantoro, mengatakan Yamaha masih ingin menjaga karakter WR 155 R yang tinggi dan besar. Sebab, motor ini memang dirancang untuk keperluan menembus di medan-medan berat.

"Kami masih mau mempertahankan karakter WR 155 R yang riding position-nya memang bisa meng-cover orang-orang bertubuh tinggi. Selain itu, motor ini juga dihadirkan untuk orang-orang yang mau terabasan dengan ground clearance tinggi," ujar Anton, saat ditemui di Jawa Timur, Kamis (17/8/2023).

2. Yamaha hanya tambah aksesori di WR 155 R

Pemasangan lowering kit WR155R (dok. Alfascorpii)

Alih-alih mengeluarkan versi pendek, Yamaha justru hanya menambah dua aksesori baru di WR 155 R. Dua aksesori itu adalah lowering kit dan low down seat. Anton menyebut, dua aksesori ini dihadirkan berdasarkan saran dari konsumen.

"Kita dapat masukan, oh WR 155 R ini ketinggian buat orang pada umumnya, makanya kita kasih opsi ke konsumen, kalau mereka memang ingin punya ground clearance lebih rendah, maka pakai lowering kita atau low down seat," ujar Anton.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya