Ilustrasi mesin Motor Honda NWM125 (wuyang-honda.com)
Agar motor matik tidak mengalami overheating, pemilik motor perlu rutin melakukan perawatan. Salah satunya adalah mengganti oli secara berkala sesuai jadwal. Oli berfungsi tidak hanya sebagai pelumas tetapi juga membantu meredam panas. Bila oli dibiarkan terlalu lama, ia kehilangan kemampuan menyerap panas sehingga suhu mesin cepat meningkat. Untuk motor yang menggunakan sistem radiator, pastikan cairan coolant selalu berada dalam level yang cukup dan radiator tidak tersumbat kotoran.
Selain itu, hindari membiarkan mesin menyala dalam waktu lama saat berhenti, terutama di bawah terik matahari. Jika Anda terjebak macet dalam waktu lama, ada baiknya mematikan mesin sesekali untuk mencegah suhu naik terlalu tinggi. Kebiasaan ringan seperti ini bisa berdampak besar dalam menjaga performa mesin tetap optimal.
Jadi, meskipun terlihat sederhana, sepeda motor matik tetap bisa mengalami overheat bila tidak dirawat dengan baik atau digunakan dalam kondisi ekstrem. Dengan pemahaman yang tepat tentang cara kerja mesin dan kebiasaan berkendara yang bijak, risiko overheating bisa dikurangi secara signifikan. Seperti halnya kendaraan lain, motor matik juga butuh perhatian agar tetap handal dalam menemani aktivitas sehari-hari.