Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
motor Harley Davidson
ilustrasi mengendarai motor (unsplash.com/Harley-Davidson)

Intinya sih...

  • Biaya servis moge bervariasi tergantung jenis dan mereknya, mulai dari Rp400 ribu hingga Rp800 ribu di bengkel umum.

  • Bengkel resmi bisa mencapai biaya servis hingga Rp2 juta per sesi untuk moge BMW Motorrad, dan lebih dari Rp4,5 juta untuk model premium.

  • Faktor yang memengaruhi biaya servis moge antara lain kapasitas mesin, merek dan asal negara, tempat servis, frekuensi penggunaan, kondisi motor, dan jenis servis yang dilakukan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Punya motor gede alias moge bikin kamu tampil keren dan penuh wibawa di jalan. Namun, di balik tampilan gagah dan suara mesinnya yang menggelegar, ada tanggung jawab besar yang gak bisa diabaikan, yakni servis rutin.

Berbeda dengan motor harian biasa, moge butuh perawatan khusus dan teknisi berpengalaman karena sistem mesinnya lebih kompleks. Nah, kalau kamu berencana merawat moge atau baru ingin beli, berikut pembahasan berapa biaya servis moge yang perlu kamu ketahui.

Berapa biaya servis moge?

Biaya servis moge bisa jauh lebih mahal, tapi sebetulnya tergantung jenis dan mereknya. Untuk servis ringan seperti ganti oli, filter oli, dan pengecekan umum di bengkel umum, biayanya mulai dari Rp400 ribu hingga Rp800 ribu. Servis ini biasanya dilakukan setiap 4.000—6.000 km atau 3 bulan sekali, tergantung seberapa sering pemakian motormu.

Namun, kalau membawa moge ke bengkel resmi, biaya servisnya bisa melambung cukup tinggi. Misalnya, untuk moge BMW Motorrad, biaya servis rutin tanpa keluhan besar bisa mencapai Rp2 juta. Sementara itu, untuk model lebih premium seperti BMW K1600B, tarif servis bisa tembus Rp4,5 juta hanya untuk sekali perawatan rutin. Angka ini belum termasuk suku cadang pengganti jika perlu.

Untuk moge buatan Jepang seperti Kawasaki, Honda, atau Yamaha, biayanya lebih terjangkau. Di bengkel spesialis moge, kamu bisa menemukan tarif servis ringan di kisaran Rp550 ribu hingga Rp1 juta, tergantung pada jenis motor dan kompleksitas sistemnya. Namun, kalau kamu melakukan servis besar, misalnya turun mesin, ganti ring piston, atau perbaikan sistem pendingin, biayanya bisa menembus Rp5 juta hingga belasan juta rupiah, tergantung kerusakan.

Faktor yang memengaruhi biaya servis moge

Ilustrasi pria service motor (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Setiap moge punya karakteristik dan kebutuhan perawatan berbeda. Ada beberapa faktor utama yang memengaruhi tinggi rendahnya biaya servis moge kamu. Berikut detailnya:

  • Kapasitas mesin dan jumlah silinder

Moge dengan mesin 4 silinder butuh lebih banyak oli, busi, dan waktu pengerjaan dibanding moge 2 silinder. Misalnya, servis Yamaha MT-09 dengan mesin 3 silinder tentu lebih kompleks daripada servis Honda Rebel 500 yang hanya 2 silinder.

  • Merek dan asal negara

Moge dari Eropa seperti BMW, Ducati, atau Triumph biasanya punya biaya servis lebih tinggi karena teknologi dan komponen lebih canggih. Spare part-nya pun sering kali impor sehingga harganya jauh lebih mahal. Sementara itu, moge Jepang seperti Suzuki, Kawasaki, dan Honda masih tergolong ekonomis karena ketersediaan suku cadangnya lebih melimpah dan teknisinya lebih banyak di Indonesia.

  • Tempat servis

Bengkel umum atau pesialis moge biasanya menawarkan harga yang lebih bersahabat dibanding bengkel resmi. Namun, tentu saja, kualitas dan jaminan pengerjaan bisa berbeda.

Di bengkel resmi, kamu mendapat perawatan sesuai standar pabrikan dengan alat khusus dan teknisi bersertifikat. Sementara itu, di bengkel umum, biaya bisa lebih murah, tapi bergantung pada pengalaman mekaniknya.

  • Frekuensi penggunaan dan kondisi motor

Moge yang sering digunakan untuk touring atau jarang dipanaskan akan punya tingkat keausan berbeda. Motor yang jarang dipakai justru sering bermasalah di sistem kelistrikan dan bahan bakar karena komponen jarang berfungsi optimal. Hal ini bisa membuat biaya servis meningkat karena beberapa bagian perlu dibersihkan atau diganti.

  • Jenis servis yang dilakukan

Servis ringan seperti ganti oli dan filter tentu lebih murah dibanding servis besar seperti overhaul atau ganti kopling. Biasanya, servis ringan disarankan setiap 3 bulan sekali, sedangkan servis besar dilakukan setiap 12.000 km atau 1 tahun sekali tergantung pemakaian. Jika rajin melakukan servis ringan secara rutin, kamu bisa menekan risiko kerusakan besar dengan biaya jauh lebih mahal.

Nah, itulah uraian berapa biaya servis moge. Dari semua penjelasan tadi, bisa kamu simpulkan bahwa biaya servis moge di Indonesia sangat bervariasi, mulai dari Rp400 ribu hingga lebih dari Rp5 juta, tergantung pada jenis servis, merek, dan kapasitas mesin. Semoga makin tergambar, ya.

FAQ seputar berapa biaya servis moge

Berapa biaya servis rutin moge?

Biaya servis rutin moge umumnya berkisar antara Rp400 ribu hingga Rp5 juta, tergantung kapasitas mesin, merek, dan jenis servis.

Apa saja yang termasuk dalam servis rutin moge?

Servis rutin meliputi ganti oli mesin, filter oli, busi, pemeriksaan rantai, kampas rem, tekanan ban, serta pengecekan sistem pendingin dan kelistrikan. Beberapa bengkel juga melakukan pengecekan ECU dan injektor.

Seberapa sering moge perlu diservis?

Moge sebaiknya diservis setiap 4.000–6.000 kilometer atau setiap 3 bulan sekali, tergantung pemakaian.

Apakah biaya servis moge berbeda untuk setiap merek?

Ya, biaya servis berbeda tergantung merek dan jenis motor. Moge Eropa seperti BMW atau Ducati umumnya lebih mahal dibanding moge Jepang seperti Honda, Yamaha, atau Kawasaki.

Editorial Team