Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Daftar Aksesoris Motor yang Terlihat Keren Tapi Mubazir

Ilustrasi spion motor (mosaic-lille.fr)
Ilustrasi spion motor (mosaic-lille.fr)
Intinya sih...
  • Aksesoris motor yang hanya mengandalkan visual, seperti stiker berlebihan dan variasi baut warna-warni, seringkali hanya membuat tampilan ramai tanpa menambah fungsi.
  • Produk aksesoris yang klaimnya meningkatkan kenyamanan, seperti busa jok tambahan yang terlalu tebal atau handgrip busa terlalu empuk, seringkali mengecewakan pengendara.
  • Aksesoris motor seperti lampu tambahan dengan sorot berlebihan dan spion variasi berukuran kecil dapat mengganggu keamanan pengendara dan merusak sistem listrik motor.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Banyak pengendara motor ingin tampil beda. Wajar, karena motor bukan cuma alat transportasi, tetapi juga bagian dari gaya hidup. Sayangnya, tidak semua aksesoris benar-benar memberi manfaat. Sebagian justru hanya menguras biaya tanpa meningkatkan fungsi, kenyamanan, atau keamanan.

Agar tidak salah beli, penting membedakan mana aksesoris yang benar-benar berguna dan mana yang hanya menarik di awal. Berikut adalah daftar aksesoris motor yang sering dibeli, tetapi dalam praktiknya kerap terasa sia-sia.

1. Aksesoris yang membuat tampilan ramai tapi tidak menambah fungsi

ilustrasi stiker motor (Pexels.com/cottonbro)
ilustrasi stiker motor (Pexels.com/cottonbro)

Kategori pertama adalah aksesoris yang hanya mengandalkan visual. Contohnya stiker berlebihan yang cepat pudar atau mengelupas setelah terkena panas dan hujan. Awalnya tampak menarik, namun lama-kelamaan justru membuat bodi motor terlihat kusam dan tidak rapi. Hal serupa juga terjadi pada emblem tempelan dan variasi baut warna-warni dengan kualitas rendah. Selain mudah lepas, baut seperti ini berisiko aus dan berkarat.

Cover knalpot atau cover cakram model dekoratif juga sering masuk daftar ini. Fungsinya minim, bahkan kadang mengganggu sirkulasi panas atau menambah bobot tanpa manfaat jelas. Ada pula aksesori knalpot abal-abal yang hanya mengubah suara menjadi lebih bising tanpa peningkatan performa. Suara keras memang terasa “sporty” di awal, tetapi dalam penggunaan harian justru melelahkan dan berpotensi melanggar aturan kebisingan.

Jika sebuah aksesoris hanya membuat motor terlihat penuh tanpa memberi nilai tambah nyata, maka besar kemungkinan itu adalah pemborosan.

2. Aksesoris yang katanya menambah kenyamanan tapi sering mengecewakan

Jok motor (Pexels/Faruk Tokluoğlu)
Jok motor (Pexels/Faruk Tokluoğlu)

Banyak produk dipasarkan dengan klaim meningkatkan kenyamanan, tetapi tidak selalu cocok untuk semua pengendara. Busa jok tambahan yang terlalu tebal misalnya, bisa mengubah tinggi duduk dan membuat posisi berkendara menjadi tidak ergonomis. Akibatnya, pinggang cepat pegal dan kaki sulit menapak, terutama bagi pengendara bertubuh sedang atau pendek.

Handgrip busa yang terlalu empuk juga sering menimbulkan masalah. Saat hujan atau berkeringat, grip menjadi licin dan membuat tangan cepat lelah. Windshield tinggi yang tidak dirancang presisi pun kerap menciptakan turbulensi angin, sehingga helm bergetar dan telinga berdengung pada kecepatan tertentu.

Begitu pula dengan footstep variasi yang mengubah posisi kaki secara ekstrem. Untuk pemakaian harian dan boncengan, perubahan ini sering membuat pengendara cepat lelah dan kurang nyaman. Klaim “lebih nyaman” tidak selalu sejalan dengan kenyataan di jalan.

3. Aksesoris yang berisiko mengganggu keamanan dan bisa jadi buang-buang uang

ilustrasi lampu motor (freepik.com/jannoon028)
ilustrasi lampu motor (freepik.com/jannoon028)

Kategori terakhir adalah aksesoris yang berpotensi mengganggu keselamatan. Lampu tambahan dengan sorot berlebihan dan arah tidak tepat bisa menyilaukan pengendara lain. Pemasangan kelistrikan yang asal-asalan juga berisiko membebani aki dan merusak sistem listrik motor.

Spion variasi berukuran kecil sering dipilih karena tampilan sporty, tetapi sudut pandangnya sempit dan meningkatkan blind spot. Ini berbahaya saat berpindah jalur atau bermanuver di lalu lintas padat. Alarm murah dengan sensitivitas berlebihan juga kerap berbunyi sendiri, menguras aki, dan akhirnya dilepas karena dianggap merepotkan.

Sebagai prinsip sederhana, aksesoris yang mengurangi visibilitas, mengganggu kendali, atau berpotensi merusak komponen utama sebaiknya dihindari. Motor yang aman, rapi, dan terawat jauh lebih bernilai daripada sekadar tampilan yang ramai.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us

Latest in Automotive

See More

Changan Pamerkan Mobil Listrik di Dua Mal Jakarta, Ada Diskonnya!

17 Des 2025, 12:05 WIBAutomotive