Ilustrasi motor mogok (pexels/Mahsum Oğrak)
Radiator yang bocor tak hanya menimbulkan kerusakan secara visual, tetapi juga langsung berdampak pada performa pendinginan mesin. Saat cairan pendingin berkurang, mesin tidak mampu menghilangkan panas dengan optimal. Akibatnya, kamu mungkin akan merasakan suhu mesin yang lebih tinggi dari biasanya.
Gejala ini bisa terlihat dari indikator suhu pada dashboard yang tiba-tiba naik, bahkan ketika kamu berkendara dalam kondisi normal. Penurunan performa pendinginan ini sering kali diiringi dengan suara kipas radiator yang bekerja lebih keras dari biasanya untuk mencoba menurunkan suhu.
Bila suhu mesin terus meningkat, risiko overheating pun semakin tinggi, yang berpotensi menyebabkan kerusakan serius pada mesin. Jangan anggap remeh gejala seperti ini, karena penanganan dini sangat penting untuk mencegah kerusakan yang lebih parah dan biaya perbaikan yang membengkak.