ilustrasi knalpot berasap (pexels.com/alastair-walker)
Sistem injeksi atau karburator yang tidak berfungsi secara baik dapat menyebabkan campuran bahan bakar dan udara yang tidak seimbang. Jika terlalu banyak bahan bakar yang masuk, pembakaran akan menghasilkan asap hitam. Pada kendaraan yang menggunakan injeksi, masalah ini bisa terjadi karena nozzle injektor kotor atau rusak. Sementara itu, pada kendaraan dengan karburator, setting karburator yang tidak tepat bisa menjadi penyebabnya.
Asap tebal pada knalpot kendaraan bisa disebabkan oleh berbagai masalah, mulai dari pembakaran yang tidak sempurna, kerusakan komponen mesin, hingga kualitas bahan bakar yang buruk. Setelah memahami penyebab-penyebab utama ini, pemilik kendaraan dapat lebih mudah melakukan tindakan pencegahan atau perbaikan.
Selain menjaga performa mesin, mengatasi masalah asap tebal juga membantu menjaga lingkungan dari polusi udara. Perawatan rutin dan penggunaan bahan bakar yang sesuai spesifikasi akan meminimalisir kemungkinan knalpot berasap tebal.