Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membeberkan masih ada 38.144 rumah tak memiliki sertifikat di Indonesia. Hal itu terjadi karena aksi developer (pengembang) dan notaris nakal.
Adapun 38.144 rumah itu merupakan hunian yang dibangun dengan penyaluran KPR BTN.
“Ketika masyarakat yang membutuhkan rumah dan berusaha sudah menyicil dengan mati-matian dengan segala keringatnya, Ternyata banyak juga developer yang nakal. Kadang-kadang bahkan sudah selesai menyicil, sertifikatnya tidak didapatkan kembali,” kata Erick dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (21/1/2025).