potret Boeing 777-300ER milik Maskapai Garuda Indonesia (commons.wikimedia.org/Masakatsu Ukon)
Terkait pengadaan pesawat baru dari Boeing, Mukhtaris mengatakan prosesnya masih berjalan, dan membutuhkan waktu.
“Jadi, diskusi terkait pembelian pesawat Boeing, terutama yang langsung ke pabrikan, kan masih berjalan saat ini. Karena pertama, memang delivery pesawat ini kan masih jauh, dan Garuda juga sedang menunggu,” ujar Mukhtaris.
Sebagai informasi, Garuda Indonesia telah berkomitmen untuk membeli 50 unit pesawat Boeing sebagai bagian dari komitmen Indonesia AS dalam proses negosiasi tarif impor resiprokal yang ditetapkan Presiden AS, Donald Trump.
Garuda berkomitmen akan membeli pesawat senilai 3,2 miliar dolar AS atau setara Rp51,8 triliun hingga 2029. Menurut Mukhtaris, pengadaan pesawat langsung ke Boeing itu masuk dalam rencana transformasi perusahaan.
“Kita masih review Pak secara internal, transformation program Garuda ini seperti apa ke depannya, termasuk salah satunya adalah network plan dan juga fleet plan. Jadi, diskusinya masih berjalan sampai saat ini,” tutur Mukhtaris.