Jakarta, IDN Times - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) masih mempertimbangkan perlu atau tidaknya penugasan kepada PT Pertamina untuk melakukan impor BBM apabila pasokan ke SPBU swasta membutuhkan tambahan.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Laode Sulaeman menjelaskan mekanisme impor akan dijalankan melalui satu pintu, yaitu Pertamina, sambil menunggu data kebutuhan resmi dari badan usaha swasta.
"Nanti kalau ditugaskan untuk memenuhi swasta berarti dia (Pertamina) akan diberikan kesempatan untuk mengimpor. Kan satu pintu," katanya saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (10/9/2025).