Jakarta, IDN Times - Emiten pertambangan, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) atau Adaro berencana membagikan dividen final kepada para pemegang sahamnya sebesar 500 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau Rp7,35 triliun.
Secara total, Adaro membagikan dividen senilai 1 miliar dolar AS yang diambil dari laba tahun buku 2022.
“Sebesar 1 miliar dolar AS atau 40,11 persen dari laba perseroan tahun buku 2022 digunakan untuk pembayaran dividen tunai di mana sebesar 500 juta dolar AS telah dibayarkan pada 13 Januari 2023, sedangkan sisanya sebesar 500 juta dolar AS dibayarkan sebagai dividen tunai final,” tulis Adaro dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Rabu (17/5/2023).