Ari Akshara Hantui Awak Kabin Garuda dengan PHK dan Overtime
Awak kabin kelelahan sampai alami death sleep
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) Zaenal Muttaqin mengatakan Mantan Direktur Utama PT Garuda Ari Akshara sering membuat kebijakan yang menindas pegawai Garuda. Contoh kebijakan yang disoroti oleh IKAGI adalah pemutusan hubungan kerja (PHK) tanpa dasar yang jelas serta overtime kerja.
"Hal paling mendasar kebijakan selama priode Pak Ari dilakukan dengan ucapan Pak Ari yang menjadi aturan," ujar Zaenal di RA Premier, Jakarta Selatan, Jumat (6/12).
Baca Juga: Berakhir Dramatis, Ini 9 Fakta Perjalanan Karier Ari Askhara di Garuda
1. Awak kabin Garuda mengalami death sleep karena overtime dalam bekerja
Zaenal mengatakan, dengan kebijakan perubahan rute pesawat Garuda yang sering terjadi awak kabin terpaksa bekerja dengan waktu yang lebih panjang (overtime). Hal itu membuat awak kabin kelelahan. Zaenal menambahkan, ada awak kabin yang mengalami death sleep atau tertidur secara tiba-tiba karena kelelahan saat bekerja.
"Kami sudah melayangkan surat ke BOD (Board of Directors) untuk mempertanyakan masalah itu. Akhirnya sempet dijawab oleh DKPPU (Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara) bahwa itu terjadi pelanggaran," ujar Zaenal
Baca Juga: Sederet Kebijakan Ari Askhara yang Dinilai Zalimi Awak Kabin Garuda