TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pedagang Pasar Kasin Kota Malang Keluhkan Sepi Pembeli

Lebih sepi setelah direnovasi  

Situasi Pasar Kasin Kota Malang yang terlihat lengang. IDN Times/Alfi Ramadana

Malang, IDN Times - Pedagang di Pasar Kasin mengeluhkan sepinya pengunjung yang membeli dagangan mereka. Kondisi tersebut mulai dirasakan pedagang setelah pasar selesai direnovasi. Kemudian ditambah berlakunya PPKM di Kota Malang yang membuat kunjungan semakin sepi. Meski kini sudah ada pelonggaran, tetapi kunjungan masyarakat belum sepenuhnya normal. Hal itu tentu juga mempengaruhi pendapatan dari pedagang. 

Baca Juga: Menengok Resto Berkonsep Serba Dinosaurus di Kota Malang  

1. Pedagang pilih bertahan

Sejumlah los di Pasar Kasin tampak tak terlalu banyak pembeli. IDN Times/Alfi Ramadana

Koordinator Pedagang Pasar Kasin, Imam Samsuri mmengaku bahwa pedagang saat ini dalam situasi sulit. Penghasilan yang didapatkan juga jauh menurun. Menurutnyam sebelum renovasi dan PPKM, pendapatan harian pedagang ada yang sampai menyentuh angka Rp5 juta sehari. Tetapi saat ini untuk mendapatkan Rp1 juta saja menurut Imam sudah hal yang sulit. Namun demikian, pedagang tetap memilih untuk bertahan.

"Karena memang tidak ada pilihan lain. Jadi mau tidak mau pedagang juga tetap bertahan. Kalau ada kerjaan lain mungkin milih yang lain," kata Imam, Jumat (8/10/2021). 

2. Ada juga yang pilih tutup

Beberapa los Pasar Kasin yang kosong karena pemilik tidak berjualan. IDN Times/Alfi Ramadana

Meski masih banyak yang bertahan, tetapi tak sedikit juga pedagang yang memilih untuk tutup dan tidak berjualan sementara waktu. Hal itu menurut Imam lantaran biaya operasional yang dikeluarkan tidak sesuai dengan penghasilan yang didapatkan. Memang untuk bisa berjualan, pedagang dikenakan beberap tarif retribusi untuk keamanan, kebersihan dan sewa tempat. "Sebagian memang tutup karena mungkin biaya operasional sama hasilnya tidak sesuai," tambahnya. 

3. Sudah berupaya ajukan keringanan

Kondisi Pasar Kasin terlihat lengang. IDN Times/Alfi Ramadana

Sejauh ini pedagang juga sudah berupaya mengajukan keringanan retribusi. Terlebih selama masa PPKM, memang masyarakat cederung lebih jarang datang ke pasar. Tetapi upaya pengajuan tersebut masih belum terealisasi. Imbasnya pedagang masih tetap membayar retribusi sesuai yang diwajibkan. "Sekarang kami masih membayar penuh untuk retribusinya," sambungnya. 

Baca Juga: Perkara Gowes, Wali Kota Malang Diperiksa 5 Jam di Polda Jatim

Verified Writer

Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya