Industri Pengelola Kopra Ini Sukses karena Berdayakan Perempuan
Berhasil mengurangi angka pengangguran perempuan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Sumber Sari Madani menyadari pentingnya pemberdayaan perempuan dalam memperluas pertumbuhan ekonomi. Perusahaan pengolahan kopra ini pun membuka lapangan pekerjaan untuk para perempuan, termasuk ibu rumah tangga demi membantu meningkatkan kemampuan dan kemandirian ekonomi mereka.
Pemberdayaan perempuan didefinisikan sebagai upaya untuk mempromosikan pembentukan kapasitas, akses, dan kontrol terhadap sumber daya, sosial dan budaya, politik, ekonomi, serta industri lainnya.
Tujuannya agar perempuan memiliki partisipasi aktif, yang memengaruhi perubahan positif bagi diri mereka sendiri, keluarga, dan orang lain.
Baca Juga: 330 Ton Kopra Jateng Laku di 4 Negara, Ekspor ke Negara-negara Asia
1. Para pegawai diberdayakan di berbagai aspek pengelolaan kopra
Dalam aplikasinya, perusahaan juga dapat memberdayakan perempuan dalam sektor profesional. Hal ini sejalan dengan apa yang dilakukan oleh PT Sumber Sari Madani dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.
PT Sumber Sari Madani adalah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan dan perdagangan kopra, dengan jumlah pekerja wanita sekitar 80 persen dari seluruh pegawai.
Pekerja wanita termasuk ibu rumah tangga yang juga warga sekitar pabrik di Borokanda, Daerah Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) dilatih untuk memiliki kemampuan yang dibutuhkan perusahaan kopra ini. Sebagian besar memang sudah familiar dengan industri kopra.
Mereka diberdayakan untuk bekerja di bagian produksi, termasuk proses pemotongan, pengeringan, hingga pengemasan kopra. Lingkup pekerjaannya yaitu memproduksi dan mengelola butir kelapa menjadi kopra dengan cara dikeringkan.
Baca Juga: Harga Kopra Turun, Jokowi Akui Pemerintah Sulit Intervensi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.