Jurus Erick Thohir Basmi "Raja Kecil" di Perusahaan BUMN
Erick akan memperketat klaster di bisnis BUMN
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan perombakan BUMN bukan sekadar persoalan penempatan posisi pimpinannya. Dia menekankan klaster bisnis sebagai hal strategis perusahaan yang harus dijaga agar tidak dimanfaatkan oknum.
"Dalam menentukan kepemimpinan di BUMN kadang kita sibuk hanya penempatan orang tetapi tidak dijaga strategis perusahaan ini untuk apa. Ini yang membahayakan sehingga ada "raja-raja kecil" atau oknum-oknum," kata Erick dalam acara Indonesia Moving Forward, Rabu (20/5).
Baca Juga: Erick Thohir Ungkap Nasib Miris 142 BUMN, Cuma 10 Persen yang Bagus
1. Erick akan perketat klaster bisnis BUMN
Dengan demikian, menurutnya, pihaknya tidak hanya fokus memproses kepemimpinan tetapi memastikan klaster bisnis BUMN diperketat. Bidang-bidang bisnis yang saling berkaitan akan dihubungkan untuk menghindari terjadinya tumpang tindih pada lingkup bisnis BUMN.
"Sekarang kita akan turunkan jumlah klaster kita yang tadinya 27 nanti hanya 12, dan semuanya dihubungkan dengan supply chain," ujarnya.
Baca Juga: Erick Thohir Buka-bukaan 90 Persen Kinerja BUMN Tergerus COVID-19