TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pembelian Dibatasi, Kimia Farma Jual Masker Rp2.000 

Kimia Farma pastikan hingga saat ini stok masker aman

Erick Thohir pantau apotek kimia farma (IDN Times/Muhammad Athif Aiman)

Jakarta, IDN Times - PT Kimia Farma Tbk membatasi penjualan masker di tengah tingginya permintaan. Setiap orang dibatasi hanya bisa membeli sebanyak dua pieces (pcs) masker per hari dengan harga yang dibanderol sebesar Rp2.000 per masker.

Menteri BUMN Erick Thohir memastikan hingga saat ini, masker dan antiseptik masih tersedia di seluruh apotek Kimia Farma. "Dan barusan saya cek masker dan buat antiseptik juga ada semua. Bahkan Kimia Farma sudah mulai membatasi orang beli lebih dari dua," katanya di Jakarta, Rabu (4/3).

Baca Juga: Gara-gara Virus Corona, Stok Masker di Apotek Balikpapan Kosong

1. Harga masker tidak di-mark-up

Ilustrasi masker. IDN Times/Auriga Agustina

Erick mengatakan pihaknya memastikan masker yang dijual di seluruh apotek milik Kimia Farma normal harganya. "Kita memastikan (masker) tersedia dan hadir buat masyarakat dan harganya tidak di-mark-up," ujarnya.

Dia menegaskan perusahaan BUMN harus melayani masyarakat dengan baik apalagi di tengah situasi di mana virus corona COVID-19 telah masuk ke Indonesia.

2. Erick Thohir mengimbau masyarakat tidak perlu panik

Erick Thohir pantau apotek kimia farma (IDN Times/Muhammad Athif Aiman)

Selain masker, dia juga memastikan bahwa Kimia Farma menyediakan obat-obatan yang berfungsi untuk meningkatkan imunitas. "Dan saya kembali berharap tadi masyarakat tidak perlu panik, ini barangnya tersedia bahkan Kimia Farma ada obat untuk menaikkan imunitas," ujarnya.

Baca Juga: Khawatir Virus Corona? Ini Kata IDI Kapan Masker Perlu Digunakan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya