TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemerintah Raih WTP 3 Kali, Sri Mulyani Apresiasi dengan Pantun

82 institusi mendapat predikat WTP

IDN Times/Auriga Agustina

Jakarta, IDN Times - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2018, kepada beberapa kementerian dan lembaga di bawah Kementerian Koordinator Bidang perekonomian dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

BPK memberikan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) terhadap 6 kementerian, 6 Lembaga dan 1 bendahara umum negara. Dengan demikian, predikat ini telah didapat tiga tahun berturut-turut

"Saya sangat bangga dengan pemerintah sekarang dengan usaha yang keras dan komunikasi yang bagus bisa mendapatkan WTP," kata Anggota II BPK Agus Joko Pramono di gedung BPK, Rabu (12/6).

1. Sri Mulyano berpantun

IDN Times/Auriga Agustina

Sri Mulyani mengapresiasi rekomendasi yang diberikan oleh BPK. Sebagai bentuk terima kasih, Sri Mulyani melayangkan dua pantun. "Karena masih dalam rangka Idul Fitri saya ingin tutup dengan pantun," tuturnya.

Pulang mudik lewat Cipali
Kena macet cuma sesekali
Kerja sama yang baik perlu digali
Tahun depan WTP kembali.

Bila datang ke Jakarta
Jangan lupa bawa KTP
Terima kasih BPK
Sekali WTP tetap WTP 

2. BPK menyerahkan LHP kepada kementerian dan lembaga secara langsung

IDN Times/Auriga Agustina

BPK menyerahkan langsung LHP kepada kementerian ztzu lembaga di naungan auditorat II kepada beberapa menteri yang hadir.

Ada Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Kepala BKPM Thomas Lembong, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang mewakili Menko Perekonomian Darmin Nasution yang berhalangan hadir.

"Tahun ini BPK kembali memberikan WTP pada tahun 2018, sebagai laporan keuangan konsolidasi opini BPK atas LKPP 2018," ucapnya.

 

Baca Juga: Jokowi Bersyukur 3 Tahun Berturut-turut Dapat WTP dari BPK

3. Masih ada permasalahan pengendalian internal yang harus diperbaiki

IDN Times/Auriga Agustina

Kendati sudah mendapat predikat tertinggi, kata Agus, pemerintah tidak boleh berpuas diri. Pasalnya, masih ada temuan terkait permasalah pengendalian internal yang perlu diperbaiki ke depan. Untuk itu, BPK memberi rekomendasi agar pemerintah terus memperbaiki laporan keuangannya.

"Sebagai auditor kami melihat bahwa permasalahannya bukan berarti akan menjadi lebih gampang, karena permasalahannya dari tahun ke tahun bergeser, " jelasnya.

Baca Juga: Teruskan Tradisi Baik, Kementan Raih WTP 3 Tahun Berturut-turut

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya