TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sejumlah Perusahaan BUMN Siap Produksi Ventilator

Ventilator menjadi barang incaran sejumlah negara

IDN Times / Auriga Agustina

Jakarta, IDN Times- Sejumlah perusahaan pelat merah berencana memproduksi ventilator sendiri. Hal tersebut disampaikan Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga.

Dia mengatakan, ventilator itu akan di pasarkan di dalam negeri untuk menangani pasien COVID-19. “Iya, PT LEN (persero), PT Pindad (persero), PT DI (Dirgantara Indonesia) lagi bikin (ventilator). (Nanti) Indo Farma siap jadi offtaker-nya,” katanya, Rabu (15/4).

Baca Juga: Wamen BUMN Hubungi Elon Musk Demi Mencari 300-400 Ventilator Tambahan 

Selanjutnya dia mengatakan, saat ini negara-negara lain tengah berlomba-lomba membeli ventilator, sebab semua negara sedang kesulitan mendapatkan ventilator untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

“Di samping itu bahan obat, masker, APD, yang empat itu rebutan. Jadi semua kejar-kejaran, ke mana ada barang langsung beli,” ujarnya.

1. Negara diklaim tengah berlomba mencari ventilator

IDN Times / Auriga Agustina

2. Kementerian BUMN beli bahan baku dari india untuk produksi obat mengatasi corona

IDN Times / Auriga Agustina

Kementerian Badan Usaha Milik Negara juga mendatangkan bahan baku dari India. Bahan baku itu bakal digunakan untuk memproduksi obat COVID-19 alias Virus Corona, nantinya obat berjenis Oseltamivir itu akan diproduksi oleh PT Bio Farma.

"Kemarin beli bahan obat Oseltamivir (9 April) sudah ambil bahan bakunya dari India, itu obat corona juga 500 ribu tablet beli dari India, yang bikin Bio Farma," kata Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga melalui video conference, Rabu (15/4).

Baca Juga: Minta Ventilator ke Elon Musk, Wamen BUMN: Arahan Erick Thohir 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya