TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

OMD Dinobatkan Menjadi Global Media Agency of The Year oleh Adweek 

OMD mampu pertahankan nilai US$2,6 miliar di bisnisnya

Google.com

Jakarta, IDN Times - OMD Worldwide, yang merupakan bagian dari Omnicom Media Group Agency, dinobatkan sebagai Global Media Agency of The Year oleh Adweek, publikasi perdagangan iklan mingguan asal Amerika Adweek menilai dari segi kinerja perusahaan yang mengesankan setelah tahun 2017. Adweek menganggap bahwa OMD mampu mempertahankan valuasi senilai lebih dari US$2,6 miliar selama 2018.

Baca Juga: Ini 5 Keseruan Kerja di Agensi Digital, Bikin Betah Nih!

1. Memenangkan lebih dari 300 pitch

Google

Florian Adamski, CEO Global OMD, melalui pernyataan tertulisnya yang diterima IDN Times, Jumat (1/3) ini, mengatakan pihaknya tidak hanya memenangkan lebih dari 300 pitch di seluruh wilayah geografis pada tahun lalu, tetapi pada saat yang sama tetapi juga menggandakan tingkat retensi kami dan meningkatkan peringkat klien kami empat kali berturut-turut sepanjang 2018.

"Merupakan sebuah kehormatan besar karena telah dinobatkan sebagai Global Media Agency of The Year oleh Adweek," ujarnya

2. Konsisten jadi agensi bergensi di Cannes Lions Festival of Creativity

Google.com

Florian Adamski menambahkan OMD juga akan konsisten untuk tetap menjadi agensi paling bergengsi di Cannes Lions Festival of Creativity. Menurutnya, semua ini tidak akan mungkin terjadi tanpa kerja keras, kemauan, dan kemampuan beradaptasi dari orang-orang sekitar, atau kepercayaan yang diberikan oleh klien dan mitra.

"Saya sangat bangga dengan apa yang telah kami capai dan berharap untuk membangun fondasi ini lebih kuat pada tahun 2019 dan seterusnya," paparnya.

3. Penunjukan Florian Adamski jadi Global CEO berikan perubahan

Google.com

Menurut Adweek, proses penyelesaian untuk menyelesaikan tugas dimulai dari adanya perubahan kepemimpinan.

Penunjukan Florian Adamski menjadi Global CEO pada akhir 2017 dan secara lateral dia membangun tim eksekutif dan regionalnya, dengan perpaduan bakat yang dimilikinya ketika memimpin Omnicom dan karyawan dari industri yang lebih luas.

Keputusan yang lebih baik menggabungkan brand promise dan posisi kompetitif. Untuk memastikan hal itu tak hanya sekadar slogan, banyak inisiatif dilakukan untuk menginformasikan setiap aspek bisnis dan memberdayakan kemampuan OMD.

4. Omni berpengaruh dalam turn around

Selain itu, peran dari platform teknologi baru (Omni) dan proses perencanaan media (OMD Design) berpengaruh dalam turn around. Omni adalah platform pemasaran presisi yang dibuat oleh Omnicom. Kemudian, secara paralel, OMD menata kembali proses perencanaan mereka melalui OMD Design.

Kemitraan teknologi terbaik di kelasnya, yang dipandu oleh proses unik, bertujuan memberdayakan OMD untuk menciptakan pengalaman yang lebih bernilai dan berharga, agar memberikan hasil bisnis yang lebih baik.

5. OMD di puncak performa

Google

Adweek menyimpulkan setelah bertahun-tahun mendominasi pasar global, meskipun tahun 2017 adalah tahun tersulit, OMD yang kliennya mencakup McDonald's, PepsiCo, Apple, dan Renault Nissan Alliance, kini kembali berada di puncak performanya.

Di Asia Pasifik, kembalinya peran OMD antara lain penunjukkan yang sukses dari bisnis-bisnis terkenal seperti Suncorp dan Belong di Australia; The Warehouse Group di Selandia Baru; Singtel di Singapura; Wipro dan Levi's di India; serta WH Group, Papadai, Toutiao dan Amway di China.

Hal ini juga dibuktikan dengan perluasan hubungan jaringan dengan Beiersdorf di seluruh Asia Tenggara dan keberhasilan retensi bisnis McDonald di China dan Taiwan pada tahun 2018.

Baca Juga: Bukalapak Menunjuk PHD Indonesia Sebagai Agensi Media Mereka

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya