177 Desa Wisata Bali Direvitalisasi, Sandiaga: Ini Buka Lapangan Kerja
Desa wisata di Bali direvitalisasi program padat karya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno meyakini, revitalisasi desa wisata di Bali dengan program padat karya dapat membuka lapangan kerja. Hal tersebut ia ungkapkan dalam kunjungannya ke Desa Penglipuran, Kelurahan Kubu, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Jumat (26/2/2021).
"Apa yang dilakukan desa wisata di Panglipuran ini bisa menjadi motivasi bagi desa-desa wisata lainnya di seluruh Nusantara. Kita lihat secara total Bali 177 desa wisata yang akan direvitalisasi dengan program padat karya, ini akan membuka peluang lapangan pekerjaan paling tidak hingga paruh kedua 2021," ujar Sandiaga dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Ada 71 Event, tapi Dispar Palembang Pesimistis Kunjungan Wisman 2021 Naik
1. Wisatawan lokal diharapkan bisa menggantikan wisatawan mancanegara
Sandiaga mengatakan, biasanya jumlah wisatawan mancanegara atau wisman mencapai 34 persen, namun kini hak itu terganjal pandemik COVID-19.
Ia berharap jumlah wisatawan lokal yang datang bisa menggantikan 34 persen wisatawan mancanegara itu, setidaknya hingga proses vaksinasi COVID-19 selesai untuk semua orang.
"Program padat karya sudah diresmikan dua minggu lalu. Salah satu kegiatannya revitalisasi kegiatan di Sanur, Klungkung, Kuta, dan 177 desa wisata. Harapan saya 34 persen replacement rate wisatawan Nusantara bisa tercapai," kata Sandiaga.
Baca Juga: Gegara Virus Corona, Kunjungan Wisman ke Kaltim Terjun Bebas