TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Miliarder Global Rugi Besar di Q2, Elon Musk Masih Orang Terkaya Dunia

Kerugian miliarder global tembus 1,4 triliun dolar AS

Instagram.com/jeffbezos+ Instagram.com/elonrmuskk

Jakarta, IDN Times - Kuartal kedua di tahun 2022 ternyata menjadi tahun tidak menguntungkan bagi sejumlah miliarder global yang masuk ke dalam jajaran 500 orang terkaya di dunia. Bahkan jika ditotal, kerugian yang diderita oleh para miliarder tersebut sekitar 1,4 triliun dolar AS.

Berdasarkan Bloomberg Billionaires Index, kekayaan Elon Musk anjlok hampir 62 miliar dolar AS. Sedangkan, Jeff Bezos harus menelan pil pahit karena dirinya harus merugi sekitar 63 miliar dolar AS. Sementara, kekayaan bersih Mark Zuckerberg juga harus raib lebih dari setengah pendapatan yang diterimanya pada kuartal pertama 2022.

Baca Juga: Diduga Kritik Elon Musk lewat Surat Kaleng, 5 Karyawan SpaceX Dipecat

1. Penurunan kekayaan para miliarder global adalah sebuah anomali

Presiden Joko "Jokowi" Widodo berkunjung ke Space X dan bertemu dengan Elon Musk. (BPMI Setpres/Laily Rachev)

Bloomberg menyatakan, kerugian yang diderita baik oleh Elon Musk, Jeff Bezos, dan Mark Zuckerberg adalah sebuah anomali. Mengapa anomali, karena jika dibandingkan dengan keadaan dua tahun sebelumnya sejumlah miliarder justru kekayaannya mengalami kenaikan yang drastis.

Kenaikan tersebut bahkan di saat pemerintah dan bank sentral AS sedang mengeluarkan langkah-langkah stimulus ekonomi saat pandemi COVID-19 sedang parah-parahnya. Kebijakan yang diambil oleh pemerintah negeri Paman Sam bahkan berdampak terhadap sejumlah sektor dari perusahaan teknologi hingga cryptocurrency.

Baca Juga: Kementerian kominfo Beri Hak Labuh Starlink, Satelit Milik Elon Musk

2. Kerugian miliarder global di tengah kenaikan inflasi di sejumlah negara

Jeff Bezos (Instagram/@jeffbezos)

Kerugian yang diderita oleh orang terkaya di dunia juga seiring dengan kebijakan yang dibuat oleh pengambil kebijakan di bank sentral sejumlah negara yang memilih untuk menaikkan suku bunga demi memerangi inflasi yang meningkat. Beberapa orang terkaya di dunia juga harus kehilangan sahamnya dengan cepat di tengah ketidakpastian global.

"Sebagai informasi, Tesla Inc. mengalami mimpi buruk karena kuartal kedua di tahun 2022 ini menjadi kuartal terburuk. Sementara Amazon.com Inc. anjlok paling parah sejak gelembung dot-com pecah," tulis Bloomberg.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya