Startup Greenhope Dapat Dana Segar Rp7,2 Miliar dari IIF
Indonesia Impact Fund dukung startup tanah air
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Startup Greenhope mendapatkan pendanaan sebesar 500 ribu dolar AS atau sekitar Rp7,2 miliar dari Indonesia Impact Fund (IIF) yang dikelola oleh Mandiri Investment Management dengan Mandiri Capital Indonesia.
Ini adalah investasi kedua setelah sebelumnya investor juga berinvestasi di startup Cakap, salah satu platform edukasi teknologi Indonesia dengan jumlah yang sama pada Maret lalu.
Chairman APEC Business Advisory Council (ABAC) Indonesia, Anindya Bakrie, mengatakan Greenhope adalah perusahaan rintisan yang bergerak di bidang bioteknologi yang memproduksi biodegradable-bioplastic dengan memanfaatkan ketela pohon atau singkong.
“Indonesia Impact Fund memiliki mandat investasi untuk mendukung pertumbuhan startup Indonesia yang bergerak di bidang sustainability,” kata Chairman ABAC Indonesia, Anindya Bakrie, Jumat (10/6/2022).
Baca Juga: Daftar Startup yang Lakukan PHK, dari LinkAja Sampai JD.ID
1. ABAC Indonesia jaring dana dari investor asing
Anin mengatakan, inisiatif ini juga didukung oleh Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid, serta anggota ABAC Indonesia Shinta Kamdani dan John Riady.
Selain itu, beberapa investor yang termasuk di dalam Indonesia Impact Fund adalah generasi ketiga pebisnis Indonesia, yaitu Michael Sampoerna, Anderson Tanoto, Jonathan Thahir, Alvin Sariaatmadja, Agus Pangestu dan Arif Rachmat.
ABAC Indonesia menunjuk Group dari PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi) selaku fund manager dari Indonesia Impact Fund, yaitu Mandiri Investment Management Singapore Pte. Ltd (MIMS) yang berkedudukan di Singapura.
"ABAC Indonesia juga ingin menjaring dana dari investor asing untuk turut berinvestasi di Indonesia Impact Fund. Selain itu, ABAC Indonesia juga menunjuk UNDP sebagai advisor yang memantau pengelolaan perusahaan rintisan dalam pemanfaatan dana, agar sesuai dengan target pembangunan berkelanjutan," ujarnya.
Baca Juga: Startup StaffAny Dapat Pendanaan Seri A Senilai Rp48 M