TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dipicu Data Inflasi, Rupiah Ditutup Melemah di Awal Pekan

Pemangkasan suku bunga acuan oleh BI juga masih berpengaruh

Ilustrasi rupiah (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar (kurs) rupiah ditutup melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Berdasarkan data Bloomberg, Senin (1/3/2021) nilai tukar rupiah berada di level Rp14.255 per dolar AS.

Mata uang garuda pun melemah 0,14 persen dibandingkan penutupan Jumat (26/2/2021), yang sebesar Rp14.235 per dolar AS.

Baca Juga: Lupa Tukar Uang? 5 Daerah di Luar Negeri Ini Terima Uang Rupiah Lho

1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI

IDN Times/Hana Adi Perdana

Sementara itu, berdasarkan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI) Senin (1/3/2021) mencatat nilai tukar rupiah sebesar Rp14.300 per dolar AS. Angka ini melemah dibanding Jumat (26/2/2021) yang sebesar Rp14.229 per dolar AS.

Baca Juga: Inflasi Februari 0,10 Persen, Ini Beberapa Penyebabnya

2. Inflasi Indonesia picu pelemahan rupiah

Ilustrasi Inflasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut Pengamat Pasar Keuangan, Ariston Tjendra, menilai bahwa pelemahan rupiah dipengaruhi oleh data inflasi Indonesia di Februari 2021.

Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi Februari 2021 sebesar 0,10 persen. Jika dibandingkan dengan bulan lalu, atau Januari 2021, maka tingkat inflasi sebesar 0,36 persen dan inflasi tahunan dibanding Februari 2021 (year on year) sebesar 1,38 persen.

"Hasilnya di bawah ekspektasi pasar kemungkinan turut menjadi pemicu pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS," kata Ariston kepada IDN Times.

Baca Juga: 6 Masa Krisis Terparah Sepanjang Sejarah Dunia, Uang Pun Gak Berarti

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya