Komunitas Konsumen Minta PLN Tak Lagi Keluarkan Pernyataan Konyol
Perusahaan sekelas PLN dianggap tidak layak mengucapkannya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komunitas Konsumen Indonesia (KKI) mengkritisi pernyataan yang dikeluarkan PT PLN (Persero) saat terjadinya pemadaman massal di wilayah Banten dan Jabodetabek. Menurut mereka, pernyataan tersebut tidak mencerminkan kualitas PLN sebagai perusahaan BUMN kelas atas.
Ketua KKI Indonesia, David Tobing, mengatakan salah satu kalimat konyol yang diucapkan oleh perseroan adalah saat PLN meminta masyarakat ikhlas atas kejadian pemadaman listrik.
"Kami sudah sampaikan jangan lagi ada statement yang konyol seperti ini supaya masyarakat tentram menindaklanjuti kerjaan tanpa harus diombang ambingkan, kata-kata ikhlas itu seakan tidak ada ganti rugi," ujarnya di Kantor Ombudsman, Jakarta, Kamis (8/8).
Baca Juga: PLN Klarifikasi Soal Pemotongan Gaji Karyawan
1. Sudah terima banyak laporan
David mengungkapkan, pihaknya juga mengatakan telah menerima banyak laporan dari masyarakat akibat kejadian pemadaman listrik. Dari laporan itu, konsumen mengeluhkan kerugian yang mereka derita.
"Misalnya tentang Koi-nya mati. Ada dua gugatan tentang ikan koi yang kami daftarkan. Satu ada yang ganti ruginya Rp1,9 juta satu lagi Rp9 juta. Akibat (pemadaman) itu tidak hanya orang tidak bisa beraktivitas tapi juga mengakibatkan matinya binatang peliharaan dan sebagainya," tuturnya.
Baca Juga: Rencana Pemotongan Gaji, Serikat Pekerja PLN Akan Bertemu Direksi