Ojol Dilarang Angkut Penumpang saat New Normal, Ini Tanggapan Gojek
Apa strategi Gojek menyikapi #NormalBaru ini?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Super Apps Gojek merespons kebijakan pemerintah terkait ojek online (ojol) yang masih dilarang mengangkut penumpang selama masa new normal atau kenormalan baru. Chief Corporate Affairs Gojek, Nila Marita mengatakan masih akan melihat dan terus berkomunikasi dengan pemerintah hingga diberlakukannya kebijakan ini.
"Iya kami mendukung upaya pemerintah untuk memelihara protokol kesehatan di masa new normal. Gojek berkoordinasi dengan pemerintah dari waktu ke waktu, termasuk mengenai regulasi terkait dengan operasional transportasi online di masa pandemi COVID-19," kata Nila kepada IDN Times, Senin (1/6).
Baca Juga: Kepmendagri New Normal, Ojek Online Dilarang Angkut Penumpang
1. Tetap prioritaskan kesehatan konsumen dan mitra
Nila menjelaskan Gojek berkomitmen untuk mengedepankan kesehatan konsumen dan mitra di tengah pandemik COVID-19 ini. Mereka memastikan memelihara protokol kesehatan di masa new normal ini.
"Guna mengantisipasi skenario new normal agar mitra driver serta penumpang tetap aman dan saling melindungi, Gojek telah menetapkan berbagai prosedur dan mendorong rangkaian upaya untuk diterapkan di layanan transportasi kami baik GoRide maupun GoCar," kata Nila memaparkan.
Baca Juga: Dilarang Angkut Penumpang, Ojol Ancam Akan Demo ke Istana Presiden