TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gak Kuat Bakar Uang, Lippo: Kami Buka Peluang Mitra Baru OVO

Lippo gak kuat dengan sistem 'bakar uang'

IDN Times / Auriga Agustina

Jakarta, IDN Times - Direktur Lippo Group Adrian Suherman menegaskan pihaknya tengah membuka peluang mitra baru untuk mendukung OVO. Pernyataan tersebut menanggapi pemberitaan terkait penjualan dua pertiga saham OVO.

"Kami tentunya percaya dengan ini OVO dapat tumbuh dan berkembang. Komitmen besar kami dengan membawa mitra baru adalah agar OVO terus dapat meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat," kata Adrian dalam siaran pers yang diterima IDN Times.

Baca Juga: Tak Kuat Bakar Uang, Lippo Group Jual Dua per Tiga Saham OVO 

1. OVO memerlukan mitra yang bisa melengkapi visi dan misi

Cashback 30% dari OVO di acara "Boballicious" di Surabaya. IDN Times/Naufal Al Rahman

Adrian mengatakan, Lippo sangat berkomitmen dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan OVO sebagai perusahaan fintech e-money Indonesia. Menurut dia, membesarkan OVO memerlukan mitra yang dapat melengkapi visi dan misi dalam perkembangan fintech e-money.

"Sebagai pendiri OVO, kami tentunya akan selalu aktif mendukung dan menjadi bagian dari perusahaan tersebut. Kami bangga dapat terus menjadi bagian dari sebuah usaha yang telah menjadi aspek penting dalam keseharian masyarakat Indonesia, dan akan terus mendukung program pemerintah, BI juga OJK dalam meningkatkan inklusi keuangan negara," kata dia.

2. Lippo Group menjual dua pertiga saham OVO

IDN Times / Auriga Agustina

Diberitakan sebelumnya, Lippo Group menjual dua pertiga saham OVO. Pendiri Lippo Group Mochtar Riady mengaku tidak kuat memasok dana atau "bakar uang" dengan layanan gratis, diskon hingga "cash back" yang diberikan OVO.

Sejak 2017 mendapatkan lisensi uang elektronik (e-wallet), OVO telah aktif memberikan promosi diskon dan "cash back" untuk menjaring pengguna. OVO bahkan disebut-sebut menjadi penantang Gopay di pasar uang elektronik.

"Alasannya terus bakar uang, bagaimana kami kuat?" kata Mochtar.

Baca Juga: Bos OVO Tepis Rumor Ditinggal Lippo karena Bakar Duit

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya