Pendapatan Bunga: Pengertian, Karakteristik, dan Sumbernya
Makin rajin menabung, pendapatan bunga makin besar juga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam kegiatan bisnis tentu tidak terlepas dari yang namanya peranan bank dalam pengaturan keuangannya. Ketika perusahaan menyimpan uangnya di bank, maka bank akan mendapatkan keuntungan yang disebut dengan pendapatan bunga.
Sebagai pebisnis perlu memahami mengenai pendapatan bunga dan apa saja pengaruhnya terhadap keuangan bisnisnya. Salah satu pengaruhnya adalah pengendalian arus kas perusahaan. Yuk, simak rangkumannya berikut ini.
Baca Juga: 7 Pengertian Lembaga Keuangan Menurut Para Ahli, Beserta Fungsinya
1. Pengertian pendapatan bunga
Melansir Accounting Coach, pendapatan bunga atau interest earned adalah jumlah dana yang diperoleh oleh perusahaan dari rekening bank berbunga atau investasi lainnya. Jika diperoleh dari kegiatan investasi, maka pendapatan bunga modal menjadi suatu timbal balik kepada perusahaan (investor) dalam kontribusinya pada pengelolaan investasi yang dilakukannya.
Dengan kata lain, pendapatan bunga merupakan pendapatan yang diperoleh dari suatu lembaga keuangan atau bank di mana pendapatan tersebut diperoleh dari hasil jasa penyimpanan yang dikenal sebagai bunga.
Dana tersebut harus dilaporkan sebagai pendapatan bunga atau pendapatan investasi dalam periode akuntansi di mana bunga diperoleh.
Bagi bank, bunga juga sudah menjadi keuntungan yang perlu dibayarkan sebagai uang jasa dari nasabah yang meminjam uang di bank. Bunga tersebut biasanya akan dikenakan pajak sesuai tarif pajak biasa.
Baca Juga: Pendapatan Bersih: Pengertian, Fungsi, dan Cara Hitungnya