TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Tinjau Grasberg PT Freeport, Lihat Sejarah Pertambangan

Presdir PT Freeport Indonesia jelaskan sejarah pertambangan

Presiden Jokowi berkunjung ke Grasberg PT Freeport Indonesia (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo berkunjung ke pertambangan Grasberg PT Freeport Indonesia, Kamis (1/9/2022). Jokowi bersama Ibu Iriana tiba di Grasberg pukul 08.15 WIT.

Melalui keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, selama di Grasberg, Jokowi didampingi Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI), Tony Wenas. Jokowi kemudian mengunjungi Museum Bunaken terkait sejarah pertambangan PT Freeport Indonesia.

Baca Juga: Jokowi Bisik-Bisik ke Bos Freeport: Inflasi RI Lebih Baik dari Amerika

Baca Juga: 6 Prajurit TNI Tersangka Kasus Mutilasi, Jokowi: Proses Hukum!

1. Presdir PT Freeport Indonesia jelaskan sejarah pertambangan ke Jokowi

Presiden Jokowi berkunjung ke Grasberg PT Freeport Indonesia (dok. Sekretariat Presiden)

Pada kesempatan itu, Tony Wenas menjelaskan mengenai sejarah pertambangan di perusahaannya. Dia mengatakan, Grasberg merupakan tambang kedua milik PT Freeport Indonesia.

Sedangkan, tambang pertama, bernama Ertsberg. Kedua tambang itu kini tak lagi berproduksi.

"Sekarang di kedua tambang itu sudah tidak ada lagi penambangan?” tanya Jokowi.

“Sudah tidak ada penambangan 100 persen di Etsberg dan Grasberg. Sekarang sedang reklamasi dan kita me-maintain kestabilan lerengnya,” jawab Tony.

2. Jokowi silaturahmi dengan karyawan PT Freeport Indonesia

Presiden Jokowi bersilaturahmi dengan karyawan PT Freeport Indonesia (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Sebelumnya, Jokowi juga bersilaturahmi dengan karyawan PT Freeport Indonesia pada Rabu (31/8/2022). Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan dunia sedang mengalami krisis, dampak pandemik COVID-19 dan perang antara Rusia-Ukraina.

"Hati-hati mengenai ini," pesan Jokowi dalam siaran yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Dalam kesempatan itu, Jokowi menjelaskan, Indonesia bisa mengendalikan inflasi di tengah krisis global. Padahal, kata dia, negara maju seperti Amerika Serikat pun mengalami inflasi tinggi.

"Jadi, kita patut bersyukur, negara kita Indonesia untuk pertumbuhan ekonomi di kuartal II kita bisa tumbuh 5,44 persen. Dan inflasi bisa dikendalikan di angka 4,9 persen. Nanti saya mau bisik-bisik ke Pak Richard, Chairman of the Board Freeport McMoRan Inc.) berapa growth dan inflasi di Amerika? Saya yakin masih lebih baik kita," kata Jokowi.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya